SOLOPOS.COM - Suporter PSIM Jogja masuk ke lapangan saat saat kericuhan terjadi pada Derbi Mataram antara PSIM Jogja melawan Persis Solo di Stadion Mandala Krida, Jogja, Senin (21/10/2019) sore. (Harianjogja/Jumali)

Solopos.com, SOLO - Derbi Mataram antara PSIM Jogja melawan Persis Solo berakhir ricuh. Komdis PSSI akan melakukan sidah untuk menentukan tindakan terkait insiden tersebut.

Duel yang digelar di Stadion Mandala Krida, Senin (21/10/2019), itu ricuh di pengujung laga. Para pemain bersitegang sampai ada yang melakukan tindakan kekerasan. Suporter pun ikut turun ke lapangan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketua Komdis PSSI Asep Edwin mengatakan pihaknya telah menjadwalkan sidang terkait kericuhan di Derbi Mataram. Semua yang terlibat dalam pertandingan itu, terutama PSIM, yang menjadi tuan rumah, akan dipanggil untuk dimintai keterangan.

“Pekan ini, kemungkinan Jumat [28/10/2019] sidangnya,” ungkapnya kepada Jaringan Informasi Bisnis Indonesia, Selasa (22/10/2019) malam.

Asep tak mau berandai-andai mengenai sanksi untuk PSIM. “Belum bisa berspekulasi [sanksi untuk PSIM]. Tunggu saja hasil sidangnya,” ungkapnya.

Laga PSIM melawan Persis berakhir ricuh setelah penonton memasuki lapangan pertandingan dan mengejar tim Persis. Sebelum itu, dua pemain PSIM di kartu merah karena memukul pemain Persis. Salah satu yang kena kartu merah yakni Hisham Tolle.

Tolle bahkan sempat mengeluarkan tendangan kungfunya kepada pemain Persis meski dirinya sudah berada di luar lapangan. Kekesalan Tolle dipicu ulah pemain Persis, M. Sulthon, yang mendekap bola untuk mengulur-ulur waktu di perpanjangan waktu babak kedua.

Saat itu, Persis masih unggul 3-2 atas tim tuan rumah. Pertandingan akhirnya dihentikan sebelum perpanjangan waktu babak kedua habis karena lapangan dipenuhi penonton dan petugas keamanan yang mencoba menghalau suporter untuk kembali ke tribune.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya