SOLOPOS.COM - Rizky Billar dan Lesty Kejora, hadir ke lokasi pengungsian korban gempa di Cianjur, Jawa Barat, Selasa (29/11/2022). (Instagram)

Solopos.com, JAKARTA — Pasangan artis yang pernah membuat heboh publik, Rizky Billar dan Lesty Kejora, hadir ke lokasi pengungsian korban gempa di Cianjur, Jawa Barat, Selasa (29/11/2022).

Kedatangan Rizky Billar dan istrinya itu diunggah di salah satu akun Instagram resmi Pemkab Cianjur, @diskominfocianjur.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Terima kasih @lestykejora @rizkybillar dan @_rudysalim atas bantuan yang telah diberikan kepada masyarakat Kabupaten Cianjur. Semoga bermanfaat untuk masyarakat yang terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur. Aamiin,” tulis akun tersebut.

Meski menyebut mendapat bantuan, akun itu tidak menulis berapa nominal yang diberikan pasangan artis yang pernah membuat heboh terkait kejadian kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tersebut.

Baca Juga: Pemerintah Terbitkan SE Kepala Daerah agar Bantu Korban Gempa Cianjur 

Saat dimintai komentar, Lesty Kejora mendoakan agar para korban gempa bisa melewati ujian dengan tabah.

“Semangat terus teman-teman warga Cianjur, insyaallah semua yang menimpa kita ini Allah memberi kekuatan dan kesabaran, tidak ada lagi musibah-musibah,” ujarnya.

Gangguan Jiwa

Diberitakan sebelumnya, ada lima pengungsi mengalami gangguan jiwa setelah menjadi korban gempa Cianjur, Jawa Barat, beberapa hari lalu.

Kelima pengungsi yang mengalami gangguan jiwa tersebut dalam penanganan serius tim dari Kementerian Kesehatan.

“Ada skrining untuk melihat apakah korban mendapat gangguan jiwa atau tidak. Hasilnya, sebanyak lima orang sudah kami temukan mengalami gangguan jiwa,” kata Pelaksana Tugas Kepala Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes, Sumarjaya yang dihubungi di Jakarta, Selasa (29/11/2022).

Baca Juga: Gempa Cianjur Melemah, Korban Meninggal Tercatat 327 Jiwa

Ia mengatakan, skrining psikologi dilakukan petugas dari Direktorat Kesehatan Jiwa Kemenkes RI kepada sejumlah korban di tenda pengungsian.

“Pekan ini kami dampingi untuk kesehatan jiwanya melalui dukungan Program Kesehatan Jiwa Psikososial,” katanya seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Sumarjaya mengatakan, lima korban yang mengalami gangguan jiwa telah diantar oleh petugas kesehatan menuju yayasan panti sosial di Cianjur untuk dititipkan.

Baca Juga: Coco, Anjing Labrador Satpol PP Kota Semarang yang Bantu Korban Gempa Cianjur

“Yang gangguan jiwa sudah kami tangani dan sudah kami titipkan di yayasan,” ujarnya.

Dikatakan Sumarjaya, hasil skrining terhadap pengungsi korban gempa, umumnya menunjukkan gangguan psikologi ringan berupa trauma.

Umumnya, gejala tersebut diperlihatkan dengan ketakutan korban untuk kembali ke rumah tinggal masing-masing.

“Umumnya mereka memilih tetap tinggal di tenda atau di luar ruangan karena masih trauma dengan gempa susulan,” katanya.

Baca Juga: Pemerintah Terbitkan SE Kepala Daerah agar Bantu Korban Gempa Cianjur

Seperti diketahui, gempa berkekuatan Magnitudo 5,6 terjadi di sekitar 10 km barat daya Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB.

Pusat gempa bumi itu berada di darat pada kedalaman 10 km di koordinat 6,84 Lintang Selatan dan 107,05 Bujur Timur.

Meskipun berkekuatan sedang gempa tersebut berefek dahsyat karena berada di daratan. Sedikitnya 327 warga meninggal, puluhan orang hilang dan ribuan lainnya tinggal di lokasi pengungsian.

Gempa juga memporakporandakan ribuan rumah, fasilitas umum, gedung pemerintahan dan tempat ibadah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya