SOLOPOS.COM - Ilustrasi hasil tes virus corona. (Freepik)

Solopos.com, SOLO -- Setelah empat hari tanpa ada penambahan kasus baru, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo melaporkan tambahan data satu pasien positif corona pada Senin (4/5/2020).

Dengan demikian, secara kumulatif hingga Senin, total kasus positif Covid-19 Kota Solo mencapai 23 orang. Satu pasien baru adalah seorang perempuan asal Kelurahan Karangasem, Laweyan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kehidupan Satwa TSTJ Solo Ikut Terancam Gara-Gara Pandemi Covid-19

Pasien tersebut saat ini dirawat di Rumah Sakit Universitas Sebelas Maret (RS UNS) Solo di Sukoharjo. Dengan penambahan tersebut, pasien positif yang masih dirawat berjumlah 11 orang.

Sementara itu data pasien positif Covid-19 Kota Solo yang sembuh tetap di angka delapan dan pasien meninggal empat orang. “Pasien baru masih kami tracing bagaimana riwayat perjalanannya. Jadi, kami belum bisa mengecek apakah tertular saat keluar kota atau ketika di Solo,” jelas Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani, Senin.

RS UNS Solo Kebanjiran Spesimen, Hasil Tes Swab Covid-19 Tertunda

Selain terdapat penambahan kasus positif, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) yang meninggal dunia juga bertambah. PDP yang meninggal pada Senin bertambah satu orang. Sebelumnya terdapat penambahan PDP meninggal pada Minggu (3/5/2020).

Jebres Paling Banyak

“PDP yang meninggal pada Minggu berasal dari Kelurahan Kepatihan Wetan, Jebres. Sedangkan yang meninggal pada Senin dari Kelurahan Jebres umurnya 83 tahun, pria. Total PDP meninggal dari Kecamatan Jebres sendiri ada 11 orang,” kata dia.

Abaikan Social Distancing, Warga Solo Mulai Banyak Yang Nongkrong dan Berkerumun

Ahyani mengakui data jumlah PDP maupun pasien positif Covid-19 Kota Solo paling banyak berasal dari Kecamatan Jebres. Ia memperkirakan banyaknya penduduk di wilayah itu turut berpengaruh pada tingginya angka PDP.

Di samping itu, daerah tersebut juga memiliki banyak tempat indekos, rumah kontrakan, dan sejenisnya yang memungkinkan kehadiran pendatang dari luar kota.

Terus Bertambah! Positif Covid-19 di Sukoharjo Tembus 40 Orang, 1 Kasus Baru di Makamhaji

“Total jumlah PDP sampai Senin ada 126 orang, yang masih dirawat 32 orang, sembuh 74 orang, dan meninggal dunia 20 orang. Sementara jumlah orang dalam pemantauan mencapai 502 orang, satu dirawat inap, 57 rawat jalan, 58 dalam pemantauan, dan sisanya selesai pemantauan,” jelas Ahyani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya