SOLOPOS.COM - Dua unit angkutan dari DAMRI jenis Toyota Hiace terparkir di kawasan Dukuh Ngringin, Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang yang menjadi pintu masuk menuju Dukuh Girpasang, Selasa (29/3/2022). DAMRI mulai mengoperasikan angkutan khusus wisata menuju ke kawasan Girpasang. (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Angkutan wisata dari Perum DAMRI mulai dioperasikan dengan rute ke Girpasang, Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang. Tak hanya ke Girpasang, Bupati Klaten, Sri Mulyani, meminta angkutan khusus wisata ke kawasan wisata air di sisi utara Klaten.

Mulyani mengatakan Girpasang telah menjadi potensi wisata baru di Klaten yang kini dikunjungi wisatawan hingga ribuan orang saat akhir pekan. Selain Girpasang, kawasan Rawa Jombor yang saat ini masih dalam proses penataan serta revitalisasi digadang-gadang menjadi destinasi wisata unggulan di Klaten.

Promosi Meraih Keberkahan Bulan Syawal, Pegadaian Ajak Masyarakat Umrah Akbar Bersama

Wisata di Klaten tak hanya Girpasang dan Rawa Jombor. Di sisi utara Klaten terdapat banyak wisata air. Hal itu seperti di Kecamatan Polanharjo dan sekitarnya.

Baca Juga: Bus DAMRI Menuju Rawa Jombor dan Girpasang Bisa Muat Berapa Orang Ya?

Mulyani mengatakan Polanharjo sudah ditetapkan menjadi kecamatan wisata sejak 2020. Banyak destinasi wisata air di wilayah Polanharjo dan sekitarnya. Destinasi itu, yakni Umbul Ponggok, Umbul Manten, Umbul Pelem, Objek Mata Air Cokro, Ketjeh Resto, dan lain-lain.

“Kami memohon DAMRI membuka akses atau rute dari Terminal Ir. Soekarno Klaten menuju ke kecamatan pariwisata,” kata Mulyani seusai peluncuran angkutan wisata ke Girpasang, Selasa (29/3/2022).

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Klaten, Supriyono, mengatakan pengoperasian angkutan khusus wisata menuju ke wilayah Girpasang merupakan kerja sama Pemkab Klaten dengan Perum DAMRI. Supriyono menjelaskan belum ada rencana untuk membuka rute angkutan wisata ke kawasan wisata air di Polanharjo.

Baca Juga: Ada Bus Menuju Girpasang, Begini Respons Warga Lereng Gunung Merapi

Dia menjelaskan untuk pengoperasian bus dibutuhkan lokasi pemberhentian. Sementara, destinasi wisata air di kawasan utara Klaten itu banyak dan tersebar ke berbagai wilayah.

“Namun, tak menutup kemungkinan juga dibuka rute angkutan wisata ke wilayah Polanharjo,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya