SOLOPOS.COM - Panorama Dukuh Sekalus, Dusun Poleng RT 035/RW 004 Desa Cermo, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, Jawa Timur (Jatim) yang tidak teraliri listrik, Sabtu (29/8/2015). (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Madiunpos.com)

Daerah terpencil Madiun, Dusun Poleng RT 035/RW 004 Desa Cermo, Kecamatan Kare belum juga teraliri listrik, sehingga member Paguma tergerak untuk berupaya gandeng Politeknik Negeri Madiun menyediakan sumber energi listrik.

Madiunpos.com, MADIUN — Member Paguyuban Madiun (Paguma) berupaya menggandeng Politeknik Negeri Madiun (PNM) untuk menyediakan sumber energi listrik di Dukuh Sekalus, Dusun Poleng RT 035/RW 004 Desa Cermo, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, Jawa Timur (Jatim). Puluhan warga di daerah terpencil Madiun tersebut telah lama hidup tanpa aliran listrik.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Terima kasih bapak/ibu yang memberikan kepeduliannya untuk warga di Dukuh Sekalus, Kabupaten Madiun. Memang di sana tidak terjangkau sambungan listrik dari PLN. Di Dukuh Sekalus memang daerahnya terpencil. Warga di sana sementara ini menggunakan lampu ublik untuk penerangan sehari-hari,” tulis pengguna akun Facebook Bima Primaga Yudha di grup Facebook Paguma (Paguyuban Madiun), Kamis (10/12/2015).

Bahas Solusi
Bima Primaga Yudha mengatakan member Paguma telah berkoordinasi dengan Ketua RT 035/RW 004 Desa Cermo maupun pejabat Pemerintah Desa Cermo untuk membahas solusi atas permasalahan tidak adanya aliran listrik di daerah terpencil Madiun tersebut. Dia mengaku rencana pembangunan sumber energi listrik di Dukuh Sekalus belum bisa terlaksana karena terkendala dengan keterbatasan biaya dan sumber daya manusia (SDM).

“Alhamdulillah,. Sepertinya inu nanti akan ada dukungan dari Politeknik Negeri Maduin dan semoga bisa membantu merealisasikan harapan kami semua. Jika ada kawan-kawan yang ingin mengetahui secara detail hasil observasi kami, bisa datang ke Jl. Jambu Gang Bintang No. 3 A [Rumah Agus Yudiarso yang menjadi sekretariat Paguma],” lanjut Bima Primaga Yudha membahas rencana pembangunan di daerah terpencil Madiun.

Disel Rusak
Diberitakan Madiunpos.com, Ketua RT 035/RW 004 Cermo, Damari, 35, mengatakan warga Dukuh Sekalus sejatinya sempat merasakan kehadiran arus listrik pada 2013 dari mesin disel yang diberikan sekelompok mahasiswa dari Malang, Jatim. Setelah hampir satu setengah tahun digunakan untuk menghasilkan arus listrik setiap hari, lanjut dia, mesin disel itu pun rusak.

“Selama digunakan, mesin disel memang kerap rusak tapi tidak terlalu parah. Namun baru sekitar empat bulan lalu, pada April 2015, mesin disel rusak berat hingga sampai saat ini belum juga bisa dimanfaatkan lagi untuk menghasilkan arus listrik,” kata Damari saat dijumpai Madiunpos.com bersama sejumlah member Paguma di rumahnya, Sabtu (29/8/2015).

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya