SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencuri (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Harianjogja.com, KULONPROGO—ATS, 17, remaja asal Desa Banaran, Kecamatan Galur tidak berkutik saat petugas dari Polsek setempat menjemputnya, Selasa (7/1/2014).

Polisi menciduknya karena remaja putus sekolah itu diduga kuat mencuri di rumah Tumarno, salah satu tetangganya, Minggu (5/1/2014) malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kapolsek Galur, Komisaris Polisi Bonifasius Slamet menerangkan, Senin (6/1/2014) pagi, Polsek mendapat laporan dari Tumarno mengenai adanya pencurian sejumlah barang dan uang tunai di rumahnya.

Atas laporan tersebut, polisi kemudian melakukan pengembangan kasus. Kecurigaan pelaku pencurian itu adalah ATS karena ada warga yang melihat remaja itu keluar dari rumah Tumarno dengan membawa sejumlah barang. Tapi warga tersebut tidak lantas meneriakinya pencuri karena sungkan mengingat masih bertetangga dekat.

“Kebetulan juga saat itu rumah korban sedang sepi karena orang di rumah itu tengah mengikuti tahlilan di rumah kerabatnya,” ujar Kapolsek, Rabu (8/1/2014).

Ternyata ATS belum sempat menjual barang hasil curiannya. Sebuah laptop dan kamera serta uang Rp100.000 kini disita polisi sebagai barang bukti pencurian. Rencananya hasil penjualan barang curian itu akan dia pakai buat membeli sepeda motor.

Dari olah tempat kejadian perkara, polisi mendapati kerusakan pada jendela rumah Tumarno.

“Pelaku menjebol jendela untuk masuk ke dalam rumah. Jadi kasus ini termasuk pencurian dengan pemberatan,” tandasnya.

Atas perbuatannya, ATS terancam pidana tujuh tahun kurungan karena melanggar pasal 363 tentang tindak pidana pencurian dengan pemberatan.

Sementara Kapolsek juga mendapat informasi dari sejumlah warga mengenai perilaku buruk ATS selama ini.

Menurut dia, ATS tidak hanya sekali ini mencuri. Warga sudah berulang kali mendapatinya melakukan pencurian, namun remaja tamatan SMP itu masih mendapatkan toleransi.

“Baru kali ini warga melaporkan ke polisi karena kesal yang bersangkutan tidak kapok juga,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya