SOLOPOS.COM - Ilustrasi cuaca ekstrem berupa hujan deras. (JIBI/Dok)

Cuaca ekstrem diprediksi berlangsung hingga pekan depan

Harianjogja.com, SLEMAN — Intensitas hujan hingga di atas 50 mm per hari berpeluang terjadi di wilayah DIY. Kondisi tersebut terjadi akibat kuatnya monsun Asia yang mengakibatkan udara basah terkonsentrasi di pesisir Selatan Jawa.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala kelompok Operasional Stasiun Klimatologi Mlati -Yogyakarta Djoko Budiyono menjelaskan, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih akan mengarungi wilayah DIY.

Ekspedisi Mudik 2024

“Periode hingga akhir Februari mendatang hujan dalam kategori sedang (21-50 mm per hari hingga lebat di atas 50 mm per hari masih berpeluang muncul di DIY,” jelasnya saat dihubungi Harianjogja.com, Selasa (21/2/2017).

Berdasarkan pengamatan BMKG DIY, kondisi atmosfer beberapa hari ke depan  terlihat berbeda. Muncul area belokan dan pertemuan angin mengakibatkan kondisi udara menjadi tidak stabil di langit DIY. Kondisi tersebut bisa mengakibatkan potensi hujan sedang- lebat yang dapat disertai kilat dan petir.

“Kondisi ini didukung dengan kuatnya monsun Asia atau angin baratan yang menyebabkan udara basah terkonsentrasi khususnya di sekitar pesisir selatan Jawa,” kata Djoko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya