SOLOPOS.COM - Salah satu pedagang menjual beragam sayuran di Pasar Beringharjo, Senin (16/10/2017). (Harian Jogja/Bernadheta Dian Saraswati)

Kualitas sayuran yang masuk ke Jogja menurun seiring musim hujan yang berlangsung saat ini

Harianjogja.com, JOGJA-Kualitas sayuran yang masuk ke Jogja menurun seiring musim hujan yang berlangsung saat ini. Akibatnya, pedagang sayuran tidak mampu memenuhi semua permintaan konsumen.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ida, pedagang sayuran di Pasar Beringharjo mengatakan, banyak sayuran yang cepat busuk lantaran terus terkena air hujan. Sayuran kangkung, sawi, dan bayam termasuk sayuran yang mudah busuk sehingga jumlah pasokan dari petani terbatas. Harganya pun juga naik signifikan.

Ia mengatakan, sebenarnya momentum akhir tahun menjadi kesempatan pedagang untuk menjual barang dagangannya lebih banyak karena permintaan konsumen meningkat seiring libur sekolah dan akhir tahun.

“Tapi malah justru [pedagang] enggak bisa penuhi kebutuhan konsumen  100 persen karena barangnya enggak ada. Paling hanya 70 persen,” kata Ida, Senin (18/12/2017).

Kesehariannya, ia mendatangkan sayuran dari daerah Magelang. Di daerah pegunungan tersebut para petani sayuran banyak yang mengalami gagal panen. Komoditas yang dikirimkan hanya terbatas dan membuat harga jualnya mahal.

Ia memprediksi, kondisi ini masih akan berlangsung sampai akhir tahun. “Selama masih hujan, barang-barangnya jelek-jelek. Aslinya, apapun itu pengaruhnya sama cuaca. Lebaran itu harganya [sayuran] enggak naik karena enggak hujan,” tuturnya.

Saat ini, harga komoditas sayuran tertinggi adalah brokoli yang mencapai Rp30.000. Saat normal, brokoli dijual kisaran Rp10.000-Rp15.000. Selada juga mengalami hal yang sama. Sayuran yang digunakan untuk lalapan ini melejit sampai Rp30.000 sejak dua pekan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya