SOLOPOS.COM - Kepala BKPPD Grobogan Padma Saputra memantau verifikasi berkas pendaftaran CPNS dan PPPK di Kantor BKPPD Grobogan, Selasa (27/7/2021). (Solopos.com/Arif Fajar S.)

Solopos.com, PURWODADI – Pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) resmi ditutup pada Senin 26 Juli 2021, namun di Kabupaten Grobogan ada tiga formasi dokter spesialis yang hingga penutupan tidak ada pendaftar.

“Sesuai jadwal semula ditutup pada 21 Juli namun kemudian pendaftaran CPNS diperpanjang hingga 26 Juli 2021. Hingga penutupan pendaftaran secara online, tiga formasi dokter spesialis tidak ada pendaftar,” jelas Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Grobogan, Padma Saputra S.Sos, kepada Solopos.com, di ruang kerjanya Selasa (27/7/2021).

Promosi Dukung Keberhasilan IKN, BRI Sediakan Layanan Lengkap Perbankan

Tiga formasi CPNS dokter spesialis tersebut yakni dokter spesialis patologi anatomi dan dokter spesialis syaraf untuk RSUD dr. R. Soedjati Purwodadi, Grobogan. Satu lagi dokter spesialis penyakit dalam untuk RSUD Kelas D Ki Ageng Getas Pendowo, Gubug.

Baca juga: Banpres untuk Usaha Mikro Rp3,6 Triliun Disalurkan, Cek Syarat Penerima dan Linknya

Menurut Padma, untuk tahun 2021 kebutuhan pegawai Pemerintah Kabupaten Grobogan sebanyak 1.276. Jumlah tersebut meliputi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 1.024 tenaga guru. Kemudian 252 lowongan CPNS Grobogan, formasinya tenaga kesehatan 179, dan tenaga teknis 73 orang.

“Di Kabupaten Grobogan PPPK memang dikhususkan untuk tenaga guru,” lanjut Padma.

Sedang tenaga kesehatan dan tenaga teknis masuk ke CPNS. Sebenarnya kebutuhan guru di Kabupaten Grobogan cukup banyak, namun karena ketersediaan anggaran untuk tahun ini hanya 1.024.

“Selain pendaftaran secara online, untuk kebutuhan ASN dalam pengumuman disebutkan secara rinci lokasinya. Seperti guru SD dalam pengumuman disebutkan lokasi sekolanya,” kata Padma.

Baca juga: Menteri PUPR: Penambahan Bed di RS Lapangan Selesai 10 Hari

Verifikasi Berkas Pendaftaran

Saat ini, panitia CPNS Grobogan di BKPPD sedang melakukan verifikasi berkas yang dikirimkan pendaftar CPNS dan PPPK. Hingga penutupan pendaftaran, ada 5.686 yang mengisi form CPNS namun yang submit atau mengirimkan berkas hanya 5.506.

“Sedangkan untuk PPPK khusus tenaga guru yang mengisi form sebanyak 3.388 pendaftar, namun yang mengirimkan berkas atau submit, 3.347 orang,” ujar Padma.

Dalam proses verifikasi berkas pendaftar CPNS Grobogan maupun PPPK, tambah Padma, kuncinya adalah memenuhi syarat seperti yang sudah tercantum dalam pengumuman.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya