Solopos.com, KLATEN -- Tambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 Kabupaten Klaten meledak lagi sebanyak 577 orang dalam sehari, Senin (28/6/2021). Ledakan paling dahsyat terjadi di Kecamatan Wonosari, yakni 87 orang dalam sehari.
Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas PP Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, mengatakan dari 577 kasus itu, 243 orang terpapar virus corona saat beraktivitas sehari-hari di Klaten. Sebanyak 35 orang terpapar saat di luar daerah dan sisanya kontak erat kasus sebelumnya.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Kecamatan Wonosari menjadi penyumbang terbanyak kasus Covid-19 di Klaten kali ini, yakni mencapai 87 orang. Selanjutnya, berturut-turut berasal dari Manisrenggo (58 orang), Polanharjo (58 orang), Klaten Tengah (50 orang), Klaten Utara (48 orang).
Baca Juga: Tragis! Kakak-Beradik Meninggal Positif Covid-19 Di Klaten, Dimakamkan Satu Liang Lahat
Tambahan kasus Covid-19 juga ada dari Pedan (37 orang), Kalikotes (32 orang), Jogonalan (29 orang), Trucuk (25 orang), Karangdowo (22 orang), Delanggu (20 orang), Klaten Selatan (20 orang). Cawas (17 orang), Ceper (17 orang), Jatinom (17 orang), Bayat (13 orang).
Kemudian dari Karanganom (sembilan orang), Kebonarum (tujuh orang), Kemalang (empat orang), Karangnongko (tiga orang). Tulung (dua orang), Juwiring (satu orang), Prambanan (satu orang).
Hasil Tes Antigen dan PCR
"Dari 577 orang itu, sebanyak 461 orang berdasarakan hasil rapid antigen. Sedangkan 116 orang hasil PCR," kata Cahyono Widodo kepada Solopos.com, Senin (28/6/2021).
Baca Juga: Pemakaman Jenazah dengan Prokes Meningkat di Prambanan Klaten, Seluruh Desa Siapkan Sukarelawan
Cahyono Widodo mengatakan di Klaten juga terdapat tambahan 18 kasus kematian pasien positif Covid-19. Enam kasus kematian baru terkonfirmasi positif dari hasil PCR yang keluar pada Senin (28/6/2021).
Masing-masing berasal dari Delanggu (satu orang), Jatinom (satu orang), Kebonarum (satu orang), Klaten Tengah (satu orang). Kemudian Klaten Utara (satu orang), dan Polanharjo (satu orang).
Pasien lainnya meninggal dunia setelah terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka dari Cawas (satu orang), Delanggu (dua orang), Jatinom (satu orang), Karanganom (satu orang). Kemudian Manisrenggo (tiga orang), Polanharjo (satu orang), Wonosari (tiga orang).
Baca Juga: RSST Klaten Bisa Layani Vaksinasi Covid-19 Tanpa Syarat Domisili, Begini Syarat Pendaftarannya
Jumlah Pasien Sembuh
Cahyono Widodo mengatakan tambahan kasus positif Covid-19 Klaten diimbangi jumlah kesembuhan sebanyak 121 pasien. Seluruh pasien sembuh sudah menjalani perawatan di rumah sakit (RS) atau isolasi mandiri dengan pengawasan tim medis.
Pasien sembuh masing-masing dari Bayat (satu orang), Cawas (15 orang), Delanggu (enam orang), Gantiwarno (dua orang), Jatinom (tiga orang), Jogonalan (tiga orang). Juwiring (tujuh orang), Kalikotes (tiga orang), Karangdowo (lima orang), Kebonarum (24 orang).
Baca Juga: Melonjak! 81 Pasien Covid-19 di Klaten Meninggal dalam 6 Hari
Kemudian dari Kemalang (satu orang), Klaten Selatan (empat orang), Klaten Tengah (dua orang), Manisrenggo (lima orang), Ngawen (tiga orang). Pedan (delapan orang), Prambanan (dua orang), Tulung (tujuh orang), Wedi (enam orang), Wonosari (14 orang).
"Jumlah kumulatif positif Covid-19 Klaten menembus angka 13.791 orang. Dari jumlah tersebut, 3.413 orang menjalani perawatan/isolasi mandiri, 9.606 orang sembuh, dan 772 orang meninggal," kata Cahyono.