Solopos.com, KLATEN — Jumlah pasien positif Covid-19 Klaten yang dinyatakan sembuh pada Rabu, 14 Juli 2021, cukup tinggi yakni 621 orang. Meski demikian, angka penambahan kasus baru dan kematian juga tak kalah tinggi.
Tercatat ada penambahan 541 kasus baru konfirmasi positif Covid-19 pada hari itu. Sedangkan kasus kematian mencapai 39 orang.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, jumlah kumulatif Covid-19 Klaten telah menembus angka 22.209 kasus pada Rabu. Dari jumlah itu, 5.309 orang masih menjalani perawatan/isolasi mandiri.
Sebanyak 15.581 orang telah sembuh dan 1.319 orang telah meninggal dunia. Tim Satgas PP Covid-19 Klaten mengimbau seluruh elemen masyarakat tetap menaati protokol kesehatan karena pandemi belum berakhir.
Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas PP Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, mengatakan 621 pasien Covid-19 yang sembuh pada 14 Juli berasal dari berbagai kecamatan.
Dari Juwiring tercatat 53 orang, Klaten Tengah 46 orang, Trucuk 46 orang, Cawas 45 orang, Wonosari 45 orang, Wedi 42 orang, Manisrenggo 39 orang.
Baca Juga: Kabar Baik, Sehari 608 Pasien Covid-19 di Klaten Dinyatakan Sembuh
Data Pasien Sembuh
Kemudian dari Delanggu ada 35 orang, Pedan 34 orang, Jogonalan 31 orang, Kebonarum 23 orang, Jatinom 22 orang, Kalikotes 21 orang, Gantiwarno 20 orang. Dari Ngawen ada 20 orang, Prambanan 20 orang, Bayat 18 orang, Karangdowo 13 orang.
Polanharjo juga menyumbang kasus positif Covid-19 pada 14 Juli sebanyak 11 orang, Tulung 11 orang, Ceper 11 orang, Karanganom 9 orang. Klaten Selatan 4 orang dan Kemalang 2 orang.
“Seluruh pasien yang sembuh telah menjalani perawatan/isolasi mandiri dengan pengawasan tim medis,” kata Cahyono Widodo, kepada Solopos.com, Rabu (14/7/2021).
Baca Juga: Warga Pontang-Panting Cari Oksigen, Pokja Klaten Surati Distributor Minta Tambahan Stok
Cahyono mengatakan penambahan kasus positif Covid-19 ada 541 orang dengan perincian 313 orang terpapar virus corona saat beraktivitas sehari-hari di Klaten. Sebanyak 11 orang terpapar saat di luar daerah.
Sisanya karena kontak erat kasus sebelumnya. Penambahan 541 kasus Covid-19 Klaten pada 14 Juli peerinciannya dari Polanharjo 42 orang, Karangdowo 40 orang.
Kemudian dari Klaten Tengah 37 orang, Trucuk 35 orang, Cawas 32 orang, Jatinom 31 orang, Jogonalan 30 orang, Pedan 27 orang. Gantiwarno 25 orang, Kebonarum 22 orang, Ngawen 21 orang, Juwiring 21 orang, Manisrenggo 20 orang.
Baca Juga: Bupati Klaten Minta Perusahaan Kurangi Jam Operasional Malam Selama PPKM Darurat
Data Pasien Meninggal
Dari Delanggu ada 20 orang, Prambanan 19 orang, Kalikotes 17 orang, Kemalang 17 orang, Tulung 16 orang, Karanganom 14 orang. Berikutnya dari Wedi 13 orang, Karangnongko 12 orang, Bayat 10 orang. Klaten Selatan 10 orang, Wonosari 7 orang, dan Ceper 1 orang.
“Kasus baru Covid-19 sebanyak 541 orang meliputi 493 orang terkonfirmasi dari hasil tes antigen dan 48 orang dari hasil PCR,” katanya.
Cahyono Widodo mengatakan pada 14 Juli 2021 Klaten juga mencatat 39 kasus kematian pada pasien Covid-19. Sebanyak 34 kasus sudah meninggal saat hasil tes swabnya keluar pada Rabu (14/7/2021).
Baca Juga: Dinkes Klaten Butuh 84 Sukarelawan Kesehatan Untuk Tangani Pasien Covid-19, Ini Formasinya
Masing-masing dari Delanggu 3 orang, Jatinom 5 orang, Jogonalan 9 orang, Kalikotes 1 orang, Karanganom 2 orang, Karangnongko 1 orang. Dari Kemalang 3 orang, Klaten Tengah 2 orang, Ngawen 2 orang, Pedan 1 orang. Prambanan 1 orang, Trucuk 3 orang, Wonosari 1 orang.
“Kasus lainnya sudah terkonfirmasi positif sebelum meninggal dunia. Mereka dari Delanggu 1 orang, Gantiwarno 1 orang, Kemalang 1 orang. Dari Prambanan 1 orang, Tulung 1 orang,” kata Cahyono.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
