SOLOPOS.COM - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Yusri Yunus. (Antara)

Solopos.com, JAKARTA — Polda Metro Jaya berkomitmen melakukan ekspose alias gelar perkara terkait dugaan pelanggaran lalu lintas berbunut aksi ala koboi yang dilakukan Muhammad Farid Andika (MFA). Farid Andika adalah CEO start up atau perusahaan rintisan Restock.id yang bergerak di bidang upaya melahirkan pengusaha by design dengan pelatihan dan juga pengaderan menjadi pengusaha.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan CEO Restock.id Muhammad Farid Andika, sebelumnya sudah ditetapkan jadi tersangka terkait perkara tindak pidana kepemilikan senjata api ilegal dan dijerat UU Darurat No. 12/1951.  Polda Metro Jaya, kata Yusri, selanjutnya bakal kembali melakukan gelar perkara untuk menentukan status hukum Muhammad Farid Andika dalam kasus lalu lintas yang dilakukan, Sabtu (3/4/2021) terhadap pengendara sepeda motor.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"Siang ini akan dilakukan gelar perkara untuk penentuan sangkaan pasal UU Lalu Lintas kepada yang bersangkutan," tuturnya, Senin (5/4/2021).

Baca Juga: Ini 5 Zodiak Jago Berimajinasi, Kamu Termasuk?

Menurut Yusri, berdasarkan keterangan dari saksi, tersangka Muhammad Farid Andika menabrak sepeda motor secara sengaja di wilayah Duren Sawit, Jakarta Timur.  Padahal, kata Yusri, pengendara motor tersebut sudah memberikan tanda atau sein bahwa motor ingin berbelok, tetapi tetap ditabrak tersangka Muhammad Farid Andika menggunakan mobil Toyota Fortuner B 1673 SJV.

"Jadi pengendara motor sudah memberikan sein, tetapi ditabrak dari belakang oleh MFA ini," kata Yusri.

Ditabrak dari Belakang

Start up atau perusahaan rintisan Restock.id dalam pernyataan resmi, Senin, berkilah bahwa CEO Muhammad Farid Andika undur diri jabatan. Namun, ditegaskan bahwa pengunduran diri dari jabatan CEO itu sudah direncanakan beberapa waktu lalu.

Dengan kata lain Farid Andika bukan semata-mata terpaksa mengundurkan diri gara-gara menabrak sepeda motor yang  berbuntut dengan aksi menodongkan senjata genggam ala koboi sebagaimana tersebar luas di masyarakat.

Baca Juga: Jokowi-Prabowo Kompak di Nikah Atta-Aurel

Sebelumnya, beredar video pria mengacungkan pistol di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Rekaman video itu kemudian viral atau menyebar bak virus di antara para nerizen.

Dalam video, pria berkaca mata itu mengacungkan pistol ke arah sekelompok orang di kawasan Banjir Kanal Timur, Jumat malam. Dalam keterangan yang kemudian ditambahkan, pria itu sebelumnya terlibat kecelakaan lalu lintas dengan pengendara sepeda motor. Ia lalu menodongkan benda mirip pistol seraya minta diizinkan pergi dari lokasi kejadian.

Nyatanya, pria itu kemudian diamankan dan ditangkap oleh kepolisian. Belakangan terungkap identitas pria tersebut yang kemudian diketahui sebagai Muhammad Farid Andika, salah satu petinggi perusahaan rintisan kondang di Indonesia.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya