Solopos.com, BOYOLALI  Tim gabungan dari Polres Boyolali, Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Boyolali, Koramil Karanggede, Palang Merah Indonesia (PMI) Boyolali, serta instansi terkait mengecek hewan ternak di Pasar Hewan Karanggede, Boyolali pada Minggu (15/5/2022).

PromosiMitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Hal tersebut guna meminimalisir penyebaran penyakit mulut dan kuku atau PMK di Boyolali.

 

Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin, memberikan penyuluhan terkait penyakit mulut dan kuku di Pasar Hewan Karanggede, Boyolali, Minggu (15/5/2022). (Istimewa/Polres Boyolali)

 

Baca Juga: Blantik Sapi di Klaten Ketar-Ketir Tatap Momen Iduladha, karena PMK?

Kegiatan yang dipimpin oleh Kapolres Boyolali, AKBP Asep Mauludin, tersebut mengecek kesehatan 300 sapi dan 200 kambing yang diperjualbelikan di Pasar Hewan Karanggede.

Tak hanya pengecekan kesehatan hewan, kegiatan juga diisi sosialiasai dan edukasi kepada para pedagang dan penjual hewan ternak terkait penyakit mulut dan kuku.

Sebanyak 500 hewan ternak yang dicek, 15 ekor memiliki suhu di atas 40. (Istimewa/PMI Boyolali)

 

Petuga PMI memberikan sosialisasi tentang penyakit mulut dan kuku kepada warga di Pasar Hewan Karanggede, Boyolali, Minggu (15/5/2022).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi