SOLOPOS.COM - Ilustrasi mulut bau (Freepik)

Solopos.com, SOLO–Salah satu cara mudah cegah bau mulut adalah dengan menjaga kesegaran napas. Lalu bagaimana caranya?

Tips kesehatan kali ini membahas tips jaga kesegaran napas Bau mulut kerap menjadi momok, apalagi sebentar lagi Ramadan tiba. Masalah ini membuat sebagian orang menjadi tidak percaya diri saat berkegiatan sehari-hari. Terlebih lagi bagi mereka yang harus sering berinteraksi dengan orang lain.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Agar terhindar dari masalah bau mulut, Anda harus jaga kesegaran napas. Namun sebelumnya, Anda harus mengetahui ada berbagai penyebab bau mulut. Jika masalah mulut dan gusi ini diselesaikan, niscaya Anda memiliki napas segar dan terhindar dari bau mulut.

Mengutip laman webmd dan Liputan6.com, Jumat (9/4/2021), ada sembilan cara jaga  kesegaran napas :

1. Sikat dan bersihkan

Langkah pertama untuk jaga  kesegaran napas adalah menyikat dan bersihkan plak yang menumpuk di gigi. Lakukanlah setidaknya dua kali sehari, yakni pagi dan malam sebelum tidur. Kalau tidak dibersihkan, bakteri akan menumpuk dan menyebabkan bau mulut.

Baca Juga: Penggunaan Paspor Vaksinasi Covid-19 Tak Didukung WHO

Tak hanya itu, makanan yang terselip di antara gigi juga menambah masalah. Maka, Anda dianjurkan membersihkannya dengan benang gigi setidaknya sekali dalam sehari.

2. Hindari makanan tertentu

Untuk menjaga kesegaran napas, hindari makanan tertentu yang mengandung berbau menyengat, seperti bawang atau petai. Menyikat gigi langsung setelah mengonsumsi bawang tidak akan banyak membantu, karena zat yang menyebabkan bau tak sedap sudah masuk ke aliran darah Anda dan berjalan ke paru-paru.

Cara terbaik untuk menghentikan masalah tersebut dengan cara tidak memakannya atau setidaknya menghindari sebelum Anda pergi beraktivitas untuk bertemu orang lain.

3. Berhenti merokok

Berhenti merokok merupakan salah satu cara jaga kesegaran napas. Rokok dapat menimbulkan masalah kesehatan gigi dan mulut, seperti merusak gusi, menodai gigi, dan membuat bau mulut. Jika Anda ingin terbebas bau mulut, sebaiknya hentikan kebiasaan merokok. Anda bisa berkonsultasi dokter untuk membicarakan program berhenti merokok.

4. Berkumur

Berkumur merupakan salah satu cara jaga kesegaran mulut (Freepik)
Berkumur merupakan salah satu cara jaga kesegaran mulut (Freepik)

Cara lain jaga kesegaran napas adalah dengan berkumur untuk menambah perlindungan ekstra dengan menghilangkan bakteri. Carilah obat kumur yang beraroma mint untuk menambah kesegaran mulut.

Baca Juga: Sekolah Tatap Muka, Waspadai Titik Lengah Anak Tertular Corona

Pastikan obat kumur Anda bisa membunuh kuman penyebab bau mulut. Anda juga dapat membantu kesegaran pernapasan dengan minum air putih setelah makan.

5. Gosok lidah

Jaga kesegaran napas dengan gosok lidah. Lapisan yang biasanya terbentuk di lidah bisa menjadi inang bakteri yang menyebabkan bau mulut. Untuk menghilangkannya, sikat lembut lidah Anda menggunakan sikat gigi. Jika sikat Anda terlalu besar untuk menjangkau bagian belakang lidah, cobalah menggunakan alat pengikis.

“Alat tersebut dirancang khusus untuk memberi tekanan yang merata di seluruh permukaan area lidah. Ini bisa menghilangkan bakteri, sisa makanan, dan sel-sel mati yang tidak dapat ditangani dengan menyikat sendiri,” kata Pamela L Quinonesdari Asosiasi Ahli Kesehatan Gigi.

6. Hindari permen manis usai makan

Permen mengandung gula yang dapat menimbulkan bakteri dan asam di mulut. Selain itu, permen dapat merusak gigi Anda dan menyebabkan baut mulut. Untuk menggantinya, Anda bisa mengunyah permen karet tanpa gula atau pemanis.

“Gusi merangsang air liur, yang merupakan mekanisme pertahanan alami mulut terhadap asam plak yang menyebabkan kerusakan gigi dan bau mulut,” kata Quinones.

7. Jaga kesehatan gusi

Jaga kesehatan gusi demi mendapatkan kesegaran napas. Penyakit gusi dapat menyebabkan bau mulut, karena bakteri yang terkumpul di pangkal gigi bisa menimbulkan bau. Jika Anda menderita penyakit gusi, sebaiknya pergi ke dokter gigi untuk konsultasi dan pengobatan lebih lanjut.

Baca Juga: 5 Mitos Herpes Ini Tak Perlu Lagi Dipercaya, Apa Saja?

8. Basahi mulut

Anda bisa mengalami kerusakan gigi dan bau mulut jika tidak membuat air liur yang cukup. Jika mulut Anda kering, minumlah banyak air putih sepanjang hari. Selain itu, kunyah permen karet tanpa gula atau coba humidifier di malam hari untuk melembapkan udara di rumah Anda.

9. Kunjungi dokter

Cara terakhir untuk mengatasi bau mulut agar jaga kesegaran napas adalah dengan mengunjungi dokter. Kalau bau mulut terus berlanjut meski sudah berusaha sebaik mungkin, konsultasikan dengan dokter yang terpercaya untuk memeriksa dan mengatasi masalah yang Anda alami.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya