SOLOPOS.COM - Google akan gabungkan Google Drive sync dan Backup and Sync menjadi Drive for Dekstop untuk menciptakan sinkronisasi data dengan pelayanan terbaik.(Istimewa/Google Blog)

Solopos.com, SOLO – Google umumkan rencana untuk melakukan perubahan pada pelayanan desktop sinkronisasi file pelanggannya.

Pada dasarnya, layanan ini memungkinkan penggunanya untu dapat menyimpan data di server mereka, menyinkronisasi data di perangkat yang berbeda, dan saling berbagi berkas disebut sebagai drive untuk desktop.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Perubahan yang akan dilakukan Google adalah menyatukan Google Drive Sync dengan Backup and Sync and Drive Stream menjadi satu dengan nama drive for desktop.

Baca Juga: Waspada, Penipuan Investasi Marak Ditawarkan di Aplikasi Pesan!

Melansir The Verge, Selasa (13/7/2021), Pengguna layanan Google Drive Sync harus beralih ke aplikasi baru (versi baru yang diubah namanya dari perangkat lunak sinkronisasi file perusahaan Google), namun bagi klien bisnis yang telah menggunakan Drive File Stream (alias Drive untuk desktop) lebih baik juga bersiap, kata Google.

Menurut Google, tujuan dari menggabungkan aplikasi ini adalah untuk memperkuat dan mempersatukan sinkronisasi bagi pelanggan. Penggabungan ini akan dibarengi dengan fitur terbaik dari layanan konsumen dan perusahaan yang dikelola oleh tim TI, sehingga seharusnya akan lebih mudah digunakan.

Melalui unggahan di blog, Senin (12/7/2021), pihak Google menjelaskan bagi pelanggan layanan Drive desktop sebelumnya pasti akan merasa familiar dengan aplikasi tersebut. Pada aplikasi ini Drive akan menawarkan akses mudah ke file dan foto yang disimpan di cloud, serta menyinkronkan file apa pun yang dipilih di latar belakang sehingga selalu terbarui.

Baca Juga: Era Baru Penerbangan Luar Angkasa dan 6 Momen Paling Penting dalam Sejarah

Menyinkronkan Perangkat Penyimpanan

Google mengatakan aplikasi akan dapat menyinkronkan perangkat penyimpanan eksternal seperti flash drive ke Drive, file duplikat antara Drive dan file lokal di komputer desktop, dan membiarkan pengguna untuk memilih apakah akan menyimpan foto dan video individual di Drive atau Google Foto.

Google mengatakan akan melakukan orientasi pengguna pada 19 Juli 2021 mendatang. Berikut adalah linimasa yang perlu diperhatikan pengguna Google:

19 Juli 2021: Backup and Sync akan mendukung alur terpandu untuk membantu transisi pengguna ke Drive untuk desktop

18 Agustus 2021: Semua pengguna yang masih menggunakan Backup and Sync akan mulai menerima pemberitahuan untuk beralih ke Drive untuk desktop.

1 Oktober 2021: Setiap pengguna yang masih menggunakan Backup and Sync setelah periode tersebut tidak dapat lagi masuk ke Backup and Sync.

Apabila pengguna belum melakukan transisi setelah 1 Oktober 2021, maka akun akan terkunci.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya