Cari Bantuan, Pria Ini Malah Kelupaan Lokasi Kendaraannya Terperosok

Solopos.com, PONOROGO -- Sebuah peristiwa unik terjadi di Ponorogo. Satu unit sepeda motor Yamaha Jupiter merah tergeletak begitu saja di pinggir jalan raya Ponorogo-Trenggalek, Sawoo, Ponorogo. Sepeda motor tanpa pelat nomor itu dibiarkan oleh pemiliknya dan ditemukan warga pada Selasa (2/3/2021).

Warga kemudian melaporkannya kepada Polsek Sawoo. Menurut warga, sepeda motor itu sudah sehari dibiarkan begitu saja di pinggir jalan. Polisi kemudian menyelidiki siapa pemilik motor tanpa pelat nomor tersebut. “Sempat dicari di sekitar lokasi [siapa pemilik motor], mengantisipasi jika itu kejadian laka lantas. Namun, tidak ditemukan apa-apa,” kata Kapolsek Sawoo, AKP Paidi, Rabu (3/3/2021).

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Di dalam jok motor terdapat alat-alat pancing, palu, meteran, dan helm hitam. Setelah diselidiki, petugas mendapat keterangan dari warga bahwa pada Senin (1/3/2021) pagi ada seorang warga yang minta tolong. Pria bernama Totok ini meminta bantuan warga untuk mengevakuasi sepeda motornya.

Baca juga: Percepat Deteksi Covid-19, Pemkot Madiun Sediakan Alat TCM

Namun, yang jadi persoalan Totok ini tidak ingat lokasi terperosoknya sepeda motor itu di mana. “Karena bukan orang asli sini ya, jadi lupa tempatnya,” ujar Paidi.

Setelah dicari-cari, polisi akhirnya berhasil menemukan Totok. Ia memang si pemilik sepeda motor itu. Pria berusia 51 tahun ini rupanya warga Kota Salatiga, Jawa Tengah. Kepada polisi, Totok mengaku tidak sengaja meninggalkan kendaraannya di lokasi tersebut.

Tanah Ambles

Kejadian tersebut bermula saat Totok mengunjungi keluarganya di Desa Pangkal, Kecamatan Sawoo, pada Minggu (28/2/2021). Tetapi, dirinya merasa tidak mendapat sambutan yang hangat dari keluarganya hingga akhirnya pulang dengan perasaan kecewa. Saat di perjalanan, Totok berhenti di lokasi kejadian untuk menenangkan diri.

Baca juga: Mantap! 925 Anggota Polres Ponorogo Ikut Vaksinasi Covid-19

Saat itu, dia memarkirkan sepeda motornya di pinggir jalan. Tiba-tiba tanah yang digunakan untuk tempat parkir sepeda motor itu ambles dan sepeda motornya terperosok.

Selanjutnya, Totok meminta bantuan dengan berjalan kaki ke arah Pasar Blumbang, Desa Pangkal. Lantaran sudah pukul 22.00 WIB, dia tidak menemukan seseorang yang bisa membantunya untuk mengevakuasi sepeda motor itu.

Hingga Senin pagi, dia mengaku kelupaan lokasi terperosoknya sepeda motor itu. Karena sudah putus asa, Totok mengaku naik bus kembali ke tempat kerjanya di Madiun.

“Untuk saat ini, kendaraan tersebut sudah kami serah terimakan kepada pemiliknya,” ujar Kapolsek Sawoo.