SOLOPOS.COM - Ilustrasi Teknologi Honda Sensing. (Bisnis.com)

Solopos.com, JAKARTA – Teknologi Intelligent Driver-Assistive Technology dengan bantuan Artificial Intelligence (AI) dan Safe and Sound Network Technology akan menjadi senjata utama Honda dalam mewujudkan kendaraan bebas risiko tabrakan. Teknologi canggih itu diperkenalkan secara global pada 2050 nanti.

Dilansir Bisnis.com, Kamis (2/12/2021), dua jurus itu disampaikan oleh President and Representative Director of Honda R&D Co., Ltd Keiji Ohtsu. Intelligent Driver-Assistive Technology menggunakan AI yang berfungsi memberikan bantuan agar pengemudi mengurangi kesalahan dan berkendara dengan aman.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Teknologi ini akan berfokus pada pengemudi dengan menggunakan sensor ADAS (Advanced Driver-Assistance System) dan kamera untuk mengenali potensi risiko di sekitar kendaraan dan memungkinkan AI mendeteksi risiko mengemudi.

Baca Juga: Xiaomi Mulai Gerak ke Mobil Listrik, Bakal Produksi Baterai Tahun Depan

Pada saat yang sama, AI akan menentukan perilaku mengemudi yang optimal secara real-time dan menawarkan bantuan yang sesuai dengan keadaan kognitif dan situasi lalu lintas dari setiap individu pengemudi. Selanjutnya adalah Safe and Sound Network Technology, dimana akan menghubungkan semua pengguna jalan, baik individu dan kendaraan melalui telekomunikasi, sehingga memungkinkan untuk memprediksi potensi risiko dan membantu orang menghindari risiko tersebut sebelum tabrakan benar-benar terjadi.

Teknologi ini akan mengumpulkan informasi mengenai potensi risiko dalam lingkungan lalu lintas yang terdeteksi berdasarkan informasi yang diperoleh dari berbagai kamera yang ada di sekitar jalan, mobil dan smartphone akan dikumpulkan di suatu server secara virtual.

Baca Juga: Hindari Bakul Jamu, Honda Brio Nyemplung ke Sawah di Sidoharjo Sragen

Sistem akan memprediksi atau mensimulasikan perilaku pengguna jalan yang berisiko tinggi tabrakan dan akan memperoleh serta memberikan informasi dukungan yang paling tepat untuk membantu pengguna jalan menghindari risiko tabrakan.

“Honda berusaha untuk sepenuhnya menghilangkan risiko mobilitas bagi semua orang di berbagai jalan dengan menawarkan teknologi keselamatan yang melibatkan sepeda motor dan mobil Honda secara global oleh 2050. Kami akan semakin mempercepat seluruh industri kami demi mewujudkan tujuan kami untuk menghilangkan kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor dan mobil Honda secara global,” ujar Keiji dalam keterangan resmi pada Kamis (2/12/2021).

Baca Juga: Astra Motor Jateng dan Komunitas Honda CBR Dukung Pebalap Indonesia

Sebelumnya, Honda telah memperkenalkan Honda SENSING 360, keamanan omnidirectional dan sistem bantuan pengemudi untuk semua model akan dijual di semua pasar utama pada tahun 2030. Selain itu, Honda juga akan terus bekerja untuk memperluas aplikasi fungsi deteksi sepeda motor dan lebih meningkatkan fungsi ADAS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya