SOLOPOS.COM - Pekerja tengah mengecat bagian depan Masjid Al Wustho Mangkunegaran, belum lama ini. Masjid bersejarah tersebut selama ini belum pernah mendapatkan bantuan dana perawatan dari Pemkot Solo sehinga semua perbaikan dan renovasi dilakukan secara swadaya. (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

Pekerja tengah mengecat bagian depan Masjid Al Wustho Mangkunegaran, belum lama ini. Masjid bersejarah tersebut selama ini belum pernah mendapatkan bantuan dana perawatan dari Pemkot Solo sehingga semua perbaikan dan renovasi dilakukan secara swadaya. (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

SOLO – Rehab Masjid Al Wustho, Mangkunegaran bakal diperjuangkan melalui APBD-Perubahan 2012. Selain sebagai benda cagar budaya, masjid peninggalan Dinasti Mangkunegaran tersebut juga berperan penting bagi masyarakat luas.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Demikian ditegaskan Ketua DPRD Solo, YF Sukasno menanggapi kondisi Masjid Al Wustho yang mengalami kerusakan di sejumlah titik. “Saya yakin bisa lolos dalam APBD-P. Itu masjid kan untuk kepengtingan umat,” kata Sukasno yang juga Ketua Badan Anggaran DPRD kepada Solopos.com.

Saat ini, Sukasno akan melacak kembali keberadaan proposal rehab Masjid Al Wustho di sekretriat dewan (Setwan). Meski demikian, jika proposal tersebut belum juga ditemukan, pihaknya akan menemui langsung takmir masjid. “Saya sendiri yang akan perjuangkan. Apalagi, saat ini kan kami sedang membahas APBD Perubahan bersama TAPD [tim anggaran pemerintrah daerah],” jelasnya.

Sukasno mengaku belum tahu adanya proposal rehab Masjid Al Wustho itu. Apalagi, menurut takmir, proposal itu sudah dilayangkan sejak dua tahun silam. “Makanya, saya kaget. Namun, kalau memang demikian kondisinya, ini harus diprioritaskan. Sebab, ini merupakan kepentingan umat,” paparnya.

Sukasno tak merinci seberapa besar dana yang akan ia perjuangkan dalam APBD-P nanti. Ia hanya menyatakan kesanggupannya untuk mengawal pencairan dana rehab Masjid Al Wustho itu. “Soal teknis, saya akan lihat langsung ke lokasi. Saya akan ketemu takmir setelah ini,” paparnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Sekretaris Takmir Masjid Al Wustho Ahmad Yani mengatakan 2 tahun lalu pihaknya telah mengajukan proposal perbaikan ke DPRD Solo guna perbaikan salah satu bagian bangunan yakni atap masjid yang rusak. Dana perbaikan yang diajukan, itu mencapai Rp200 juta. Untuk sementara, pengurus masjid melakukan perbaikan secara swadana meskipun hasilnya belum maksimal. “Talang yang ada di bagian utama untuk menopang genteng sudah melengkung. Dulu, kalau hujan bocor, sekarang sudah kami perbaiki sendiri, ” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya