SOLOPOS.COM - Sejoli mesum di Kebun Teh Kemuning Karanganyar. (Instagram/@visitsurakarta)

Solopos.com, KARANGANYAR — Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Karanganyar memeriksa delapan orang saksi terkait kasus viral video berisi rekaman kamera CCTV yang menyorot aksi dua sejoli sedang bermesraan di Kebun Teh Kemuning.

Video tersebut viral di sejumlah media sosial pada Minggu (6/6/2021). Seperti diberitakan sebelumnya, kasus tersebut mendapat perhatian dari Polsek Ngargoyoso dan Satreskrim Polres Karanganyar.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Polres Karanganyar, Iptu Agung Purwoko, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Muchammad Syafi Maulla, menuturkan polisi melakukan penyelidikan terkait kasus itu.

“Penyelidikan ini kan tindak lanjut karena tayangan tersebut ramai di media sosial. Selain itu mendapat respons begitu luar biasa dari masyarakat,” kata Agung saat dihubungi Solopos.com, Rabu (9/6/2021).

Baca juga: Viral Launching Menu BTS di McD Solo Bikin Kerumunan & Jalanan Macet

Agung menuturkan kasus tersebut ditangani Unit Kriminal Khusus (Krimsus) Satreskrim Polres Karanganyar. Mereka sudah memeriksa delapan orang saksi. Tetapi, Agung enggan memerinci siapa dan apa posisi delapan orang tersebut terkait kasus itu. Polisi sudah melakukan klarifikasi terhadap delapan orang itu terkait kasus viral di media sosial.

“Tiga orang di antara itu operator [di Command Center Desa Kemuning]. Kalau lima orang yang lain saya kurang tahu. Intinya pemeriksaan untuk klarifikasi. Ini kan masih penyelidikan,” tutur dia.

Agung mengungkapkan kemungkinan jumlah orang yang diperiksa sebagai saksi akan bertambah sesuai kebutuhan penyidik. Selain memeriksa sejumlah saksi, polisi juga menyita salinan rekaman kamera CCTV yang merekam situasi dan kondisi Kebun Teh di Kemuning pada Minggu. Dia menyebut polisi juga sudah mengantongi identitas pelaku yang diduga mengunggah video tersebut ke media sosial.

“Unit Krimsus sudah mengamankan salinan rekaman CCTV. Sudah kami ambil. Kemudian terkait kenapa itu bisa tersebar, polisi sudah menemukan identitas orang yang diduga mengunggah ke media sosial.”

Baca juga: Sejoli Mesum di Kebun Teh Kemuning Viral, Pelaku Wisata Bakal Dikumpulkan

Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Desa Kemuning, Widadi Nur Widyoko, menyampaikan Pemerintah Desa Kemuning memasang empat kamera CCTV di sejumlah lokasi. Salah satunya di area kebun teh Kemuning.

CCTV tersebut dipasang pada satu tiang di tengah bukit Kebun Teh Kemuning. Yoko, sapaan akrabnya, menyayangkan keputusan orang yang merekam video tangkapan kamera CCTV di dalam Command Center Desa Kemuning. Tetapi, dia memastikan orang yang mengunggah video tersebut ke media sosial bukan pegawai di lingkungan Pemerintah Desa Kemuning.

“Lebih sayang lagi kok menyebar ke umum. Sebetulnya tidak perlu menjadi viral, tidak pantas diumumkan seperti itu. Saat kejadian itu sejumlah teknisi sedang melakukan perawatan alat dari dalam Command Center Desa Kemuning. Tetapi malah bocor. Iya [bukan teknisi Command Center yang menyebarkan, tapi teknisi dari luar]. Informasinya seperti itu,” tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya