SOLOPOS.COM - Foto tangkapan layar insiden pengadangan bus Rela di Kalijambe, Sragen, pada Kamis (7/1/2021). (Istimewa)

Solopos.com, SRAGEN – Aksi warga menghentikan bus ngeblong yang ugal-ugalan Sragen, Jawa Tengah, viral di media sosial. Setidaknya ada dua kejadian serupa yang terjadi selama sepekan terakhir di Sragen.

Selain itu, ada pula kejadian menarik mirip hal tersebut di wilayah lain. Dihimpun Solopos.com, Minggu (17/1/2021) inilah deretan aksi warga menghentikan bus ngeblong melawan arah dan ugal-ugalan di jalanan:

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Deretan Bencana di Awal 2021: Pesawat Jatuh hingga Gunung Meletus, #PrayforIndonesia

Bus Rela

Pertama seorang pengendara sepeda motor dengan berani mengadang laju bus Rela jurusan Solo-Purwodadi di wilayah Kalijambe, Sragen, Kamis (7/1/2021). Laju bus yang ngeblong dan sopirnya ugal-ugalan melawan arus itu dihentikan oleh pengendara motor berhelm merah dan mantel cokelat.

Pria itu tampak marah hingga menggedor-gedor kaca depan dan pintu kemudi atau sopir. Pria itu terlihat memaksa sang sopir keluar dari bus. Namun, sopir itu menolaknya.

Insiden itu sempat menimbulkan kemacetan di lokasi. Beruntung ada beberapa warga yang berusaha menenangkan pengendara motor itu.

19 Tahun Keajaiban Serenan Klaten: Duit Sekoper Milik Penumpang Garuda Bikin Warga Melongo  

Bus Sumber Selamat

Sejumlah warga ramai-ramai menghentikan paksa bus Sumber Selamat yang kedapatan ngeblong atau melawan arus lalu lintas di jalan Sragen-Solo, tepatnya di wilayah Kauman, Masaran, Sragen, Sabtu (16/1/2021) siang.

Kapolsek Masaran, AKP Joko Widodo, membenarkan adanya peristiwa penghentian laju bus oleh warga secara ramai-ramai itu terjadi di wilayah kerjanya.

Dia menjelaskan kejadian itu bermula saat bus Sumber Selamat melaju dari arah Sragen menuju Solo. Sesampainya di Kauman, Masaran, bus diminta berhenti oleh warga yang membantu mengatur lalu lintas selama proyek perbaikan jalan berlangsung.

Perbaikan jalan itu memaksa pemberlakuan sistem buka tutup sehingga semua kendaraan harus bergantian melintasi jalan itu.

BMKG: Waspada! Potensi Bencana di Indonesia Meningkat Maret 2021

Bus Dalimas

Sopir bus antar-kota dalam provinsi (AKDP) Dali Mas yang ngeblong melawan arus di Lamongan, Jawa Timur, pada 2 Desember 2020 lalu babak belur dihajar massa. Sopir bus itu nekat melawan arus lalu lintas ketika sedang macet dan membahayakan pengguna jalan lainnya.

Kesal dengan tingkah sopir yang ugal-ugalan, warga mengadang bus. Saat menghentikan tersebut, warga ada yang naik ke dalam bus dan memaksa sopir turun dari bus. Saat turun dari bus, sopir bus pun meminta maaf.

Begitu turun dari bus, sang sopir juga berkali-kali bilang meminta maaf pada warga yang hentikan busnya. Namun, warga yang emosi lantas menghajar sopir bus tersebut hingga seseorang melerai aksi warga tersebut.

Cibeby, Miyabi Versi Indonesia

Aksi tentara

Kelakuan sopir bus ugal-ugalan dan ngeblong melawan arus membuat kesal seorang tentara. Peristiwa itu terjadi di Lumajang, Jawa Timur, 3 September 2018 lalu.

Saat itu di seorang pria berbaju tentara menghentikan motor di tengah-tengah jalur bus jurusan Suraba-Banyuwangi yang nekat ngeblong. Aksi tentara itu membuat sopir bus ciut nyali sampai akhirnya menyerah dan mundur.

Seperti diketahui, aksi sopir bus ugal-ugalan dan ngeblong melawan arus sangat membahayakan pengguna jalan. Sudah banyak kecelakaan yang terjadi akibat ular sopir bus yang ugal-ugalan seperti ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya