SOLOPOS.COM - Anggota Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Sukoharjo menutup warung internet (warnet) game online di Jl. Veteran, Sukoharjo, lantaran masih beroperasi saat penerapan gerakan Jateng di Rumah Saja, Sabtu (6/2/2021). (Solopos-Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Tim gabungan menutup warung internet alias warnet game online di Jl. Veteran, Sukoharjo, lantaran nekat buka saat penerapan Jateng di Rumah Saja.

Selain itu, pengelola warnet ini melanggar protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Pengelola telah lima kali diberi peringatan lantaran membuka usaha hingga larut malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kecamatan Sukoharjo melakukan operasi yustisi saat penerapan program Jateng di Rumah Saja, Sabtu (6/2/2021).

Baca juga: Apa Kabar Rencana Pembangunan Laboratorium PCR di Boyolali? Begini Progresnya

Anggota satgas mendatangi warnet game online di Sukoharjo yang masih beroperasi. Sesuai aturan, tempat hiburan seperti panti pijat, spa, warnet dan game online, harus tutup selama dua hari pada Sabtu dan Minggu (7/2/2021).

Beberapa pengunjung game online kedapatan tak memakai masker. Mereka tengah asyik bermain game online saat didatangi anggota satgas.

“Sesuai surat edaran [SE] Gubernur Jawa Tengah menyebutkan warnet dan game online tutup pada Sabtu dan Minggu. Praktiknya, masih beroperasi dan mengabaikan protokol kesehatan. Banyak pengunjung tak memakai masker,” kata Kepala Seksi (Kasi) Trantib Kecamatan Sukoharjo, Ngadino, saat berbincang dengan Solopos.com, Sabtu.

Baca juga: 2 Tahun Eks Kasat Reskrim Wonogiri Kompol Aditia Terbaring, Badan Sehat Tapi Tak Merespons Apa Pun

Buka Sampai Larut Malam

Ngadino menyebut telah memberikan lima kali surat peringatan kepada pengelola warnet game online lantaran melanggar pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Sukoharjo.

Jam operasional tempat hiburan dibatasi hingga pukul 20.00 WIB. Warnet game online tersebut beroperasi hingga larut malam.

Pengelola warnet game online di Sukoharjo itu langsung diminta menutup sementara usahanya pada Sabtu dan Minggu.

Baca juga: Hari Pertama Jateng di Rumah Saja, Wisata Tawangmangu Tertutup untuk Tamu Mendadak

“Pengelola warnet game online sudah berulang kali diberi peringatan keras namun membandel. Saat malam Tahun Baru hingga sekarang sudah lima kali diberi peringatan,” ujar dia.

Sementara itu, Kapolsek Sukoharjo, AKP Gerry Armando, mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Bambang Yugo Pamungkas, mengatakan para pelaku usaha warnet game online kucing-kucingan membuka usaha hingga larut malam.

Pintu warnet ditutup namun di dalam warnet banyak pengunjung yang tengah asyik bermain game online.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya