SOLOPOS.COM - Suporter membawa poster Neymar saat Brasil mengalahkan Serbia 2-0 pada laga Grup G Piala Dunia 2022, Jumat (25/11/2022) dini hari WIB. (Twitter @FIFAWorldCup)

Solopos.com, JAKARTABrasil mencemaskan kebugaran Neymar. Pemain PSG itu mengalami cedera pada pergelangan kakinya saat Brasil mengalahkan Serbia 2-0 pada laga Grup G Piala Dunia 2022, Jumat (25/11/2022) dini hari WIB.

Neymar mengalami cedera setelah bertabrakan dengan Nikola Milenkovic saat paruh kedua pertandingan di Lusail Stadium, Lusail.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pemain berusia 30 tahun itu berusaha untuk melanjutkan pertandingan tetapi diganti pada sekitar 10 menit tersisa, tak lama setelah Richarlison membuat Brasil unggul dua gol.

Baca Juga: Hasil Piala Dunia 2022: Portugal Tundukkan Ghana 3-2

Neymar terlihat terpincang-pincang setelah pertandingan di Doha itu dan foto menunjukkan pembengkakan di pergelangan kaki kanannya. Dia menolak berbicara dengan wartawan ketika meninggalkan stadion, tetapi memposting pesan ringan di Twitter, tanpa menyebutkan cederanya.

“Pertandingan yang sulit tetapi penting untuk menang,” katanya. “Selamat untuk tim, langkah pertama diambil… enam lagi.”

Dokter tim Rodrigo Lasmar mengatakan masih terlalu dini untuk mengambil kesimpulan. “Kami perlu menunggu 24 hingga 48 jam untuk mendapatkan penilaian yang lebih baik,” kata Lasmar seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: Kalahkan Jerman 2-1, Ternyata Ini Kunci Kemenangan Jepang

“Kami belum menjadwalkan (pemindaian) MRI dan besok kami akan melakukan penilaian baru. Kita harus menunggu, kita tidak bisa membuat komentar prematur tentang perkembangannya.”

Pelatih Brasil Tite optimistis Neymar akan kembali memimpin upaya tim Brasil meraih mahkota Piala Dunia keenam. Mereka selanjutnya menghadapi Swiss pada Senin, dengan pertandingan terakhir Grup G melawan Kamerun. “Anda bisa yakin bahwa Neymar akan bermain di Piala Dunia,” kata Tite.

Tite menambahkan striker tersebut bertahan di lapangan setelah mengalami cedera pergelangan kaki karena tim membutuhkannya.

Baca Juga: Skor Babak Pertama, Portugal vs Ghana Masih 0-0 

Neymar mengikuti tradisi panjang pemain-pemain nomor 10 Brasil yang hebat dan hanya membutuhkan dua gol untuk menyamai rekor sepanjang masa Pele dengan 77 gol untuk negara Amerika Selatan itu.

Brasil memiliki sederetan talenta pemain depan yang mengesankan termasuk Raphinha, Richarlison dan Vinicius Junior dan mereka juga punya Rodrygo dan Gabriel Jesus dari bangku cadangan saat melawan Serbia.

Tapi Neymar, yang bermain di Piala Dunia ketiga dan mungkin terakhirnya, adalah pemain yang membuat tim tergerak. Kariernya dibumbui oleh cedera yang berdampak pada dua Piala Dunia sebelumnya.

Baca Juga: Babak Pertama Usai, Belanda Atasi Ekuador 1-0

Pada 2014 ia mengalami patah tulang di punggungnya dalam kemenangan perempat final atas Kolombia sebelum tuan rumah dipermalukan oleh Jerman di semifinal, kalah 7-1.

Empat tahun kemudian Neymar berpacu untuk pulih tempat waktu dari cedera di Piala Dunia Rusia, tetapi Brasil tidak pernah mencapai kejayaan yang diharapkan sebelum kalah dari Belgia di babak delapan besar.

Mantan bintang Barcelona yang memiliki 122 caps untuk Brasil itu juga absen di Copa America 2019 setelah mengalami robek ligamen di pergelangan kaki kanannya.

Baca Juga: Iran Bantai Wales 2-0, Begini Kata Pelatih Carlos Quieroz

Pada 2021 Neymar absen selama sekitar 10 minggu di musim kompetisi Liga Prancis setelah mengalami kerusakan ligamen di pergelangan kaki kirinya.

Kali ini dia datang dengan kondisi fit dan bersemangat di Qatar setelah awal musim yang fantastis bersama PSG, di mana dia telah mencetak 15 gol dalam 20 pertandingan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya