Anda bisa mencari berdasar kategori
atau judul berita
Masukan kata kunci

BOR Tempat Tidur Isolasi Covid-19 di Karanganyar Masih Rendah

BOR Tempat Tidur Isolasi Covid-19 di Karanganyar Masih Rendah
author
Kaled Hasby Ashshidiqy Selasa, 22 Juni 2021 - 09:28 WIB
share
SOLOPOS.COM - Ruang isolasi baru RSUD Karanganyar yang belum lama ini diresmikan untuk menambah kapasitas penanganan Covid-19. (Istimewa/ RSUD Karanganyar)

Solopos.com, KARANGANYAR— Bed Occupancy Rate (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur isolasi pasien Covid-19 di rumah sakit rujukan di Kabupaten Karanganyar terbilang rendah. Hingga Minggu (20/6/2021) BOR RS rujukan Covid-19 di Karanganyar cuma 58%.

Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Kesehatan Dinkes Karanganyar, Dwi Rusharyati, menuturkan Kabupaten Karanganyar memiliki 272 tempat tidur isolasi Covid-19. Tempat tidur itu tersebar di sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Karanganyar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Solopos.com menghitung BOR 58% dibandingkan dengan total tempat tidur isolasi Covid-19. Artinya rumah sakit rujukan di Karanganyar menangani 158 orang pasien Covid-19 hingga Minggu.

Kabupaten Karanganyar memiliki satu RS rujukan lini dua, yakni RSUD Karanganyar. Selain itu, Karanganyar memiliki tujuh rumah sakit rujukan lini tiga, di antaranya RS PKU Muhammadiyah Karanganyar, RSU Jati Husada, RSU Indo Sehat Kebakkramat, RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo, RSU Ja’far Medika, RS Khusus Bedah Mojosongo 2.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: 94 Karyawan Positif Covid-19, Pabrik Sepatu di Jaten Karanganyar Harus Tutup 10 Hari

“BOR-nya posisi [Minggu] 58% untuk seluruh tempat tidur khusus isolasi Covid-19 di rumah sakit Karanganyar. Tempat tidur isolasi Covid-19 sebanyak 272 unit. Itu naik dibandingkan sebelumnya 196 tempat tidur. Beberapa rumah sakit sudah menambah tempat tidur,” kata Dwi saat dihubungi Solopos.com, Senin.

Dwi menyampaikan dua rumah sakit rujukan lini tiga di Karanganyar menambah 76 tempat tidur pada Senin (14/6/2021). Dua rumah sakit itu RS PKU Muhammadiyah Karanganyar dan RSU Jati Husada.

Sementara RSUD Karanganyar juga sedang berencana menambah tempat tidur.

“Kami tetap mengimbau teman-teman direktur rumah sakit bisa menyiapkan tambahan [tempat tidur]. Misal isian [di ruang isolasi Covid-19 di rumah sakit masing-masing] sudah 50% bisa ancang-ancang mempersiapkan tambahan. Harapan kami begitu. Tapi kan menambah tempat tidur tidak mudah. Mereka harus memperhitungkan sumber daya manusia, alat yang nanti diperlukan, dan lain-lain,” jelas dia.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Colomadu Tertinggi di Karanganyar

Beda Data

Sementara itu, Plt Kepala Dinkes Kabupaten Karanganyar, Purwati, menyampaikan data berbeda soal jumlah tempat tidur isolasi Covid-19. Ia menyebut ada 300 tempat tidur untuk ICU dan isolasi Covid-19.

Dari jumlah itu, Purwati menyebut BOR-nya mencapai 58% pada Minggu. Perempuan berkerudung itu juga menyampaikan RSUD Karanganyar sedang mempersiapkan rencana menambah tempat tidur.

Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Medik Keperawatan RSUD Karanganyar, Kristanto Setyawan, menyampaikan RSUD Karanganyar saat ini memiliki 119 tempat tidur isolasi Covid-19. Dari jumlah itu, sebanyak 97 tempat tidur terisi pasien Covid-19.

Baca Juga: Pikap Angkut Kayu Gelondong Masuk Jurang di Karanganyar, 1 Meninggal

“[Soal penambahan tempat tidur] masih dikaji. [Penambahan itu] berkaitan dengan sarana prasarana dan sumber daya manusia,” tutur Kris, sapaan akrabnya, saat berbincang dengan Solopos.com melalui pesan aplikasi WhatsApp.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya
Ekspedisi Mudik 2024

Koran Solopos


Berita Populer

Dapatkan akses tak terbatas
Part of Solopos.com
ISSN BRIN