SOLOPOS.COM - Anggota Brimob Polda Jabar meminta warga untuk mundur saat proses sterilisasi tempat kejadian perkara dugaan bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/aww.

Solopos.com, BANDUNG — Polisi memeriksa tiga anggota keluarga Agus Sujatno alias Agus Muslim, pelaku bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat pada Rabu (7/12/2022).

Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, mengatakan polisi memeriksa keluarga pelaku untuk menyelidiki keterkaitan antara keluarga pelaku dengan aksi bom bunuh diri itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Bila tiga anggota keluarganya tidak ada keterlibatan tentu akan dikembalikan,” kata Ahmad di Polrestabes Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (8/12/2022).

Menurutnya penyidik sudah memeriksa 18 orang, di antaranya, enam orang anggota Polsek Astanaanyar, sembilan orang warga sekitar, dan tiga orang anggota keluarga pelaku bom bunuh diri.

Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yani Sudarto, mengatakan pemeriksaan terhadap keluarga pelaku bom bunuh diri itu masih berlangsung hingga Kamis siang.

Baca Juga : Potret Suasana Haru Pemakaman Polisi Korban Bom Bunuh Diri di Bandung

Selain memeriksa keluarga pelaku, Yani mengatakan polisi juga menyita 23 barang bukti, yang terdiri dari serpihan bom, sejumlah selebaran kertas yang dibawa pelaku, sepeda motor pelaku, ponsel milik pelaku, hingga sejumlah rekaman kamera pengawas di sekitar Polsek Astanaanyar.

“Jadi kami sampaikan sasarannya hanya polsek ini saja. Rangkaian perjalanan tersangka [hingga ke Polsek Astanaanyar] masih ranah penyelidikan. Tidak disampaikan,” kata Yani.

Sebelumnya diberitakan ledakan bom bunuh diri terjadi di Mapolsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (7/12/2022) sekitar pukul 08.00 WIB.

Kejadian itu mengakibatkan 11 orang menjadi korban, di antaranya, 10 anggota polisi dan satu warga. Dari 10 anggota polisi itu, satu polisi atas nama Aiptu Anumerta Sofyan meninggal setelah dilarikan ke rumah sakit. Korban lain bom bunuh diri mengalami luka-luka.

Baca Juga : Bom Bunuh Diri di Mapolsek, Agus Baru Setahun Bebas dari LP Nusakambangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya