Solopos.com, BANTUL — Rumah penjual gudeg milik Subariyah yang berada di Dusun Nitipuran, Kalurahan Ngestiharjo, Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dibobol maling. Penjual gudeg tersebut kehilangan harta berupa perhiasan dan uang tunai senilai ratusan juta rupiah.
Pelaku pencurian itu telah ditangkap yakni seorang perempuan bernama Bunda, warga RT 002/RW 002, Kelurahan Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Pelaku pencurian ini ditangkap pada Jumat (28/10/2022) sekitar pukul 08.30 WIB.
Promosi Selamat Datang di Liga 1, Liga Seluruh Indonesia!
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana, mengatakan kejadian pencurian itu terjadi pada Selasa (18/10/2022). Saat itu, Sudarminto, suami Subariyah, sekitar pukul 09.00 WIB pulang ke rumah setelah menemani istrinya berdagang gudeg di Wijilan, Kota Jogja sejak Selasa dini hari.
Kemudian pada sekitar pukul 15.00 WIB, Sudarminto meninggalkan rumah untuk kembali ke Wijilan menjemput istrinya.
Setibanya di rumah sekitar pukul 16.30 WIB, pasangan suami istri itu terkejut dengan kondisi kamar mereka yang acak-acakan. Merasa curiga, keduanya pun segera mengecekharta bendanya di tempat penyimpanan. Ternyata benar, perhiasan emas dan sejumlah uang tunai yang mereka simpan sudah raib.
Baca Juga: Peluang Usaha! Kebutuhan Lele di Bantul 7 Ton/Hari, Baru Dicukupi 2 Ton/Hari
Rincian barang yang hilang, imbuh Jeffry, enam gelang senilai Rp60 juta; satu gelang pelat senilai Rp68 juta; dua cincin senilai Rp10 juta; lima cincin berlian senilai Rp30 juta; satu cincin dari Mekah senilai Rp3,6 juta; dua suweng berlian besar senilai Rp37 juta; dua suweng senilai Rp10 juta; serta uang tunai Rp45 juta.
“Dengan begitu total kerugian capai Rp267 juta,” kata dia, Rabu (2/11/2022).
Dari hasil penyelidikan setelah menerima laporan pencurian itu, polisi menyimpulkan bahwa dugaan pelakunya mengarah pada seorang tukang pijat asal Jawa Barat yang pernah datang ke rumah Subariyah, Senin (17/10/2022).
“Ternyata benar. Pelaku kami tangkap pada Jumat lalu,” kata Jeffry.
Baca Juga: Gegara Kirim Pesan ke Grup WA, Ortu Siswa SDN di Sleman Diintimidasi Kepsek
Kepada polisi pelaku mengaku telah mencuri di rumah Subariyah. Sementara perhiasan yang ia curi sudah habis dipakai belanja kebutuhan sehari-hari pelaku dan membayar hutang online.
Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Tukang Pijit Bobol Rumah Penjual Gudeg, Perhiasan Rp267 juta Disikat
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
