SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok.SOLOPOS), JEBOL-- Dam Karangbutan di alur Kali Woro, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Klaten, Kamis (13/1), jebol setelah diterjang banjir lahar dingin dari Gunung Merapi belum lama ini. (JIBI/SOLOPOS/Rohmah Ermawati)

Ilustrasi (Dok.SOLOPOS), JEBOL-- Dam Karangbutan di alur Kali Woro, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Klaten, Kamis (13/1), jebol setelah diterjang banjir lahar dingin dari Gunung Merapi belum lama ini. (JIBI/SOLOPOS/Rohmah Ermawati)

Klaten (Solopos.com)–Pembenahan Dam Karangbutan akan dilakukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam rencana aksi nasional (Renaksi) lahar dingin.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Demikian dikemukakan Kepala  BNPB, Syamsul Maarif, saat meninjau  Dam Karangbutan di Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Klaten, Jumat (11/11/2011).

Ekspedisi Mudik 2024

Dam tersebut pada Rabu petang lalu ambrol dan jebol setelah diterjang banjir lahar dingin. Syamsul dan rombongan hanya beberapa saat meninjau dam tersebut.

Sebelumnya, Syamsul rombongan meninjau Dam Woro di Desa Sukorini, Kecamatan Manisrenggo, Klaten.

”Kunjungan yang dilakukan BNPB Jumat pagi untuk meninjau langsung aluran Kali Woro terkait antisipasi terhadap ancaman lahar dingin,” jelas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten, Joko Rukminto, saat ditemui wartawan seusai peninjauan.

Menurut Joko, material lahar dingin yang masuk ke Kali Woro belum terlalu banyak. Namun, ancaman banjir lahar dingin yang mengalir di Kali Woro sangat dimungkinkan terjadi di wilayah Kecamatan Manisrenggo.

(m103)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya