SOLOPOS.COM - Seniman Solo Agus Yulianto Achmad Rois mendatangi BPS Solo mempertanyakan distribusi Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM), Rabu (26/6/2013). (JIBI/SOLOPOS/Indah Septiyaning W)

Seniman Solo Agus Yulianto Achmad Rois mendatangi BPS Solo mempertanyakan distribusi Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM), Rabu (26/6/2013). (JIBI/SOLOPOS/Indah Septiyaning W)

SOLO — Seniman Solo Agus Yulianto Achmad Rois mendatangi kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Solo, Rabu (26/6/2013) pagi. Kedatangannya buntut pencoretan namanya dalam daftar penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM).

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Berdasarkan pantauan Solopos.com, warga RT 004 RW 002 Kedunglumbu, Pasar Kliwon ini datang menggunakan sepeda onthel butut dilengkapi berbagai atribut bendera merah putih. Selain itu Agus juga membawa poster berisi tentang Bantuan Langsung Sekarat Mematikan. Agus mengatakan selama ini tidak memiliki rumah tinggal dan hidup sebatang kara.

Ekspedisi Mudik 2024

“Saya ini seniman yang terlunta-lunta. Tidak punya rumah. Asli wong miskin tapi tidak dapat BSLM. BLSM tenan Bantuan Langsung Sekarat Mematikan,” ujarnya.

Agus mengatakan sengaja mendatangi BPS sebagai langkah terakhir setelah sebelumnya dipingpong dari kelurahan dan Kantor Pos. Dia berharap bisa menerima BLSM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya