SOLOPOS.COM - Manchester City (Reuters/Andrew Yates)

Solopos.com, MANCHESTER — Manchester City diizinkan bermain di Liga Champions musim depan setelah sempat mendapat hukuman larangan tampil di kompetisi tersebut Februari 2020 lalu. Kepastian tersebut membuat ancaman eksodus pemain yang membayangi The Citizens diyakini tak bakal terjadi.

UEFA sempat menghukum Manchester Biru dengan larangan tampil di kompetisi antarklub Eropa selama dua tahun. Mereka dituding memanipulasi pendapatan dari dana sponsor pada rentang 2012 hingga 2016.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Merasa tak bersalah, City mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) yang sidangnya berlangsung Juni lalu. CAS secara mengejutkan mengabulkan gugatan City dan membolehkan tim kembali berpartisipasi di kancah Eropa.

Tidak Ada Zona Hitam Pada Zonasi Covid-19 di Indonesia, Apa Status Solo?

Sebelumnya, hukuman itu dikhawatirkan akan membuat City ditinggalkan para pemain bintangnya. Nama-nama seperti Kevin De Bruyne, Gabriel Jesus, hingga Raheem Sterling dikabarkan diincar klub-klub ternama Eropa. City juga diprediksi akan sulit merekrut pemain bintang baru. Namun terkabulnya banding mereka di pengadilan membuat ketakutan itu sirna.

“Ketertarikan para pemain internasional kepada City akan semakin kuat. Manchester City sendiri sudah menjadi daya tarik, namun bermain di Liga Champions adalah keinginan semua pemain top,” ujar eks gelandang City era 1990-an itu seperti dilansir BBC, Senin (13/7/2020).

Kemenangan Besar

BBC melansir keberhasilan banding tersebut adalah sebuah kemenangan besar bagi City. Meski mereka masih dikenai denda 10 juta euro (Rp163 miliar), mereka masih akan mendapatkan pemasukan besar dengan mengikuti Liga Champions. City tentu bakal kehilangan jatah hak siar dan sponsor dalam jumlah sangat besar apabila absen bermain di turnamen itu selama dua musim.

City lolos dari dari hukuman larangan bertanding di Liga Champions setelah CAS menganggap dugaan pelanggaran City hanya berlaku dalam rentang waktu tertentu. CAS menilai laporan Badan Kontrol Keuangan Klub (CFCB) UEFA ihwal manipulasi dana sponsor berjarak terlalu lama dari masa terjadinya dugaan kasus.

Bikin Melongo! Razali Pria Solo Kuliah di 43 Kampus

Selain itu, CAS beranggapan tidak kooperatifnya City dengan CFCB selama masa investigasi bukanlah alasan untuk melarang City tampil di kompetisi antarklub Eropa. “Saya percaya diri [banding akan diterima] sebab saya tahu, saya di sini dan saya tahu argumen klub tentang hal itu,” kata Pep dilansir BBC, Jumat (10/7/2020).

Pengumuman pencabutan hukuman bermain di Eropa itu disambut suka cita jajaran klub The Citizens. Pep diketahui turut merayakan bersama staf pelatihnya.

Daily Star Guardiola terlihat berfoto selfie bareng empat orang staf pelatihnya di depan televisi yang menampilkan pengumuman berita City menang banding. Namun foto yang diunggah salah satu staf Pep, Manuel Estriante, di Instagram itu kini telah dihapus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya