SOLOPOS.COM - Cacar monyet atau monkeypox. (Bisnis/Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Penyakit cacar monyet atau monkeypox masih menjadi perbincangan di masyarakat. Lalu bagaimana membedakan gejala monkeypox dengan cacar air?

Cacar monyet atau monkeypox merupakan penyakit infeksi virus yang disebabkan virus monkeypox, merupakan anggota genus orthopoxvirus.

Ekspedisi Mudik 2024

Penyakit tersebut juga termasuk jenis zoonosis, yakni penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia, namun kini juga bisa menyebar dari manusia ke manusia. Saat pertama kali muncul 1958, penyakit ini ditemukan pada monyet. Dengan begitu penyakit ini bukan penyakit baru.

Dengan nama yang mirip, bagaimana membedakan gejala dari cacar monyet ini dengan cacar air?

Pada Health Talk Rumah Sakit (RS) JIH Solo dengan tema Cacar Monyet? Yuk Kenali Gejalanya, yang disiarkan di Youtube RS JIH Solo, Dokter spesialis kulit dan kelamin RS JIH Solo, dr. Triasari Oktavriana, M.Sc., Sp. KK, mengatakan sebagai penyakit yang disebabkan virus, gejala awal dari monkeypox hampir sama dengan gejala penyakit virus lainnya.

Baca Juga: Ancaman Beragam Penyakit di Balik Pakaian Bekas, Ini Penjelasan Dokter

Salah satu dokter yang berpraktik di Rumah Sakit (RS) JIH Solo, dr.Triasari Oktavriana, SpKK. (Istimewa)
Salah satu dokter yang berpraktik di Rumah Sakit (RS) JIH Solo, dr.Triasari Oktavriana, SpKK. (Istimewa)

“Monkeypox, sebagai penyakit virus, prinsipnya sama. Didahului dulu dengan gejala prodromal [gejala awal], seperti ada demam, ada sakit kepala, nyeri otot, nyeri punggung, kelelahan dan sebagainya. Jadi seperti rata-rata penyakit virus lainnya,” kata dia.

Namun untuk penyakit tersebut, setelah demam mereda kemudian akan muncul ruam kulit. Mulai muncul seperti bintik merah seperti cacar, lepuh berisi cairan bening, lepuh berisi nanah, hingga menjadi keropeng.

Sedangkan yang membedakan dengan cacar air, pada cacar monyet ini biasanya ada pembesaran kelenjar limfa atau kelenjar getah bening.

Baca Juga: Pejuang Diet Perlu Tahu, Menimbang Berat Badan Sebaiknya di Waktu Pagi

“Biasanya akan ada benjolan di area belakang telinga, leher, di ketiak atau di lipatan paha,” lanjut dia.

Pola penyebaran ruam kulit juga berbeda dengan cacar air. Kalau cacar monyet biasanya muncul secara terpusat. Biasanya di area wajah kemudian di alat gerak seperti telapak tangan dan kaki. Sedangkan cacar air lebih menyebar.

“Kalau ditemukan gejala itu, apalagi ada riwayat perjalanan ke luar negeri, segera konsultasi ke dokter atau fasilitas kesehatan terdekat untuk memastikan,” jelas dia.

Baca Juga: Butuh Kesabaran untuk Diet, Begini Saran Ahli Gizi

Bagi masyarakat yang ingin berkonsultasi atau mengakses layanan, bisa langsung ke Rumah Sakit JIH Solo di Jl. Adisucipto No. 118, Jajar, Kecamatan Laweyan, Solo. Didukung oleh dokter, perawat, paramedis, dan staf yang profesional dan ramah dalam melayani pasien, JIH juga memiliki peralatan medis modern dan terbaru.

RS JIH Solo juga bisa dihubungi lewat email : infosolo@rs-jih.co.id, nomor telepon (0271) 746 9100, Gawat Darurat : 1-500-805, Whatsapp : +62811500805, Website: www.rs-jih.co.id/rsjihsolo, Instagram: @rs.jihsolo, Tiktok: @rsjihsolo, Facebook: @rsJIHSolo, Youtube: RS JIH Solo, serta Twitter @rsJIHSolo.

Rekomendasi
Berita Lainnya