SOLOPOS.COM - Komisaris PT Persis Solo Saestu (PSS), Kevin Nugroho (kanan) berfoto dengan anggota Pasoepati Aboncu di Lapangan Alun-alun Kidul, Keraton, Solo, Senin (29/3/2021) sore. (Istimewa-Sapta Setiawan)

Solopos.com, SOLO — Komisaris Utama PT Persis Solo Saestu (PSS) Kevin Nugroho menyempatkan diri memantau latihan klub internal Alun-alun Kidul (Alkid) Keraton Solo, Senin (29/3/2021) sore.

Kevin yang hadir bersama anggota DPRD Solo, Ginda Ferachtriawan, menghabiskan waktu sekitar 20 menit di Alkid Solo untuk mengamati latihan tim internal.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Ya kaget juga, Mas Kevin datangnya mendadak,” ujar tokoh Pasoepati, Sapta Setiawan, yang rutin memantau latihan pemain di Alkid, saat dihubungi Solopos.com, Selasa (30/3/2021).

Baca juga: Seleksi Pemain Persis Solo, Pelatih Eko Purdjianto Soroti Poin Penting Ini

Dia menjelaskan sore itu cuaca cerah sehingga Lapangan Alkid banyak dipakai latihan sepak bola, salah satunya PS Pemda yang menjadi anggota klub internal Persis Solo.

Sapta yang tengah duduk di pinggir lapangan pun langsung menyambangi Kevin yang berpakaian serba hitam.

Usut punya usut, kedatangan Kevin di Alkid merupakan realisasi komitmen manajemen yang ingin memantau latihan tim-tim internal. Sebelum merapat ke Alkid Keraton Solo, pengusaha jas hujan itu menyambangi Lapangan Kartopuran untuk memantau latihan tim AD Batik.

Tak Ada Sekat

Kevin memungkasi safarinya sore itu dengan menyaksikan laga ekshibisi antara PS MARS dan jebolan Persis Junior di Lapangan Kwarasan, Sukoharjo.

“Setahu saya baru sekarang ini bos Persis turun langsung mengamati tim. Mas Kevin pun tidak minta diistimewakan, duduk ya duduk saja di rumput. Enggak ada sekat sama sekali,” ujar Sapta Oox, sapaan akrab Sapta Setiawan.

Baca juga: Gibran Minta Bibit Lokal Diutamakan dalam Seleksi Pemain Persis Solo

Saat berkunjung ke Alkid, Kevin sempat berdiskusi dengan Sapta soal lapangan. Meski kondisinya kini kurang terawat, Lapangan Alkid merupakan bagian tak terpisahkan dari sejarah Persis Solo.

“Laga pertama Persis di awal kelahirannya pada 1923 [masih bernama Vorstenlandsche Voetbal Bond] bahkan dimainkan di sini. Mas Kevin sempat menanyakan peluang Persis untuk ikut nyengkuyung pembenahan lapangan ini. Namun saya pikir agak susah karena Lapangan Alkid adalah wewenang Keraton, bukan Pemkot,” terang Sapta yang sempat menjadi kandidat Wakil Capres mendampingi Prapto Koting dalam Kongres VIII Pasoepati.

Baca juga: Sejarah Lahirnya Pasoepati, Pendukung Setia Persis Solo

Pembina PS MARS, BM Anjasmara, mengapresiasi kesediaan Kevin memantau aktivitas klub internal secara langsung.

“Ya beginilah kondisinya. Meski tim internal asal Solo, kami harus mencari lapangan hingga Sukoharjo. Kami berharap ke depan ada solusi bagi tim-tim internal agar bisa mendapat jadwal latihan di lapangan kota sendiri,” ujar Anjas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya