SOLOPOS.COM - Mendadak kaya. (Ilustrasi/Freepik)

Solopos.com, SOLO-Jika mendadak kaya seperti dialami warga Klaten yang terdampak proyek tol, sebaiknya bijak dalam kelola uang yang diterima.  Jangan terburu nafsu membeli barang-barang konsumtif.

Sikap bijak kelola uang saat mendadak kaya sangat penting lantaran kita tidak hanya hidup hari ini, melainkan ada kebutuhan di masa depan yang perlu dipikirkan.  Memang menerima uang dalam jumlah banyak tanpa harus bekerja keras terdengar sangat menyenangkan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Tetapi kalau anda tidak pandai kelola uang saat mendadak kaya tersebut bisa saja status orang kaya baru bisa melayang dalam sekejap. Dikutip dari laman Allianz, Rabu (17/11/2021), berikut ini cara mengatur keuangan agar  tidak muncul penyesalan di kemudian hari:

1. Lunasi semua utang-utang

Langkah pertama kelola uang saat Anda mendadak kaya seperti warga Klaten terdampak tol adalah melunasi utang-utang. Prioritaskan utang yang mendesak untuk dilunasi, misalnya kredit tanpa agunan (KTA).

Baca Juga: OKB Klaten karena Tol Solo-Jogja, Beli Mobil Meskipun Tak Bisa Nyetir

Bunga KTA umumnya besar dengan tenor pendek. Segera lunasi agar gak terbebani oleh besarnya bunga tiap bulan. Jangan lupa perhitungkan biaya penalti pelunasan utang di muka bila ada.

2. Sewa jasa konsultan keuangan

Semua orang memang bisa jadi pengelola keuangan sendiri. Tapi ada kalanya konsultan keuangan dibutuhkan untuk kondisi tertentu, seperti saat mendadak kaya. Namun jangan asal cari konsultan keuangan. Pilih yang sudah punya reputasi memadai. Gak perlu ragu tanya ke kolega atau keluarga yang punya pengalaman dengan konsultan keuangan.

Jasa profesional konsultan keuangan bisa lebih memastikan kondisi finansial terjaga. Namun jangan lupa sesuaikan dengan bujet, ya.

3. Jangan latah bergaya hidup mewah

Adanya uang yang berlimpah bisa menyeret kita untuk menganut gaya hidup sosialita atau mewah. Sosialita adalah sebutan untuk individu atau komunitas yang suka menunjukkan keberadaannya dengan hal-hal yang bersifat mewah.  Gaya hidup itu menuntut dana yang nyaris tak terbatas. Bagi OKB, mungkin sebulan-dua bulan bisa ikut bergaya seperti itu. Tak setelahnya, bisa-bisa malah berutang buat melanjutkan gaya hidup yang dipaksakan tersebut.

Baca Juga:  Ivan Gunawan Cium Pipi Ayu Ting Ting, Pacaran? Ini Faktanya

4. Investasi

Jika sebelumnya menunda-nunda investasi karena berdalih gak ada dana, kini sudah gak ada alasan. Investasi penting untuk menambah tebal pundi-pundi. Tinggal pilih bentuk investasi mana yang paling pas dengan kebutuhan dan kemampuan.

Misalnya mau investasi reksa dana. Atau kalau lebih suka investasi fisik, pilih beli properti untuk disewakan. Kita bisa mendapatkan pendapatan pasif dari persewaan properti ini.  Nilai properti makin lama makin tinggi. Bisa rumah, ruko, tanah, atau apartemen, semua jenis properti bisa dijadikan aset pasif yang kelak nilainya meningkat ketimbang pertama beli.

Baca Juga: Seperti Andry Sumampow, Deretan Artis Ini Pelihara Satwa Eksotis

Bila hanya bergantung pada tabungan, dana yang terhimpun gak seberapa dibandingkan dengan inflasi yang terus terjadi. Return dari bunga tabungan jauh lebih kecil ketimbang imbal hasil investasi secara umum.

5. Bikin usaha

Ketika mendadak kaya, modal untuk bikin usaha sudah tersedia. Kesempatan ini jangan sampai disia-siakan.  Tak sedikit orang yang mesti sampai berutang untuk buka usaha, lho. Nah berhubung sekarang kamu sudah punya modal, manfaatkan peluang ini untuk menjadi wirausaha tanpa pinjam dana sana-sini.

Tinggal dihitung saja modal yang dibutuhkan untuk usaha yang akan dijalankan. Jasa konsultan keuangan yang tadi disewa bisa dimanfaatkan untuk langkah ini. Daripada uang habis dipakai berfoya-foya, ketimbang digunakan buat buka usaha.

Baca Juga:  Mau Memelihara Satwa Langka dan Dilindungi? Begini Persyaratannya

Orang bisa mendadak kaya dari mana saja. Mungkin ada warisan dari orang tua. Atau mendapatkan hadiah undian tabungan bank.  Walau bagaimanapun gembiranya kamu mendapat rezeki dengan bersenang–senang tetapi ingatlah hidup bukannya hanya satu atau dua bulan saja tetapi perjalanan masih panjang untuk itu tetaplah selalu memikirkan masa depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya