SOLOPOS.COM - Bibi Dasima (JIBI/Solopos/Istimewa/Facebook)

Solopos.com, SOLO – Artis Solo Bibi Dasima yang bernama asli Fitria Choirunnisa meninggal dunia Selasa (28/1/2014).

Saat jatuh sakit sebelum meninggal dunia, pemilik akun sosial media Blackberry Messenger B2_panda ini sempat menuliskan status terakhirnya “Berserah kepadaMU”. Bibi Dasima pergi meninggalkan seorang putri yang kini duduk di bangku kelas III SMP, Gavin Joannou (Ano).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Bibi Dasima dikenal aktif menggeluti seni peran, terutama teater dan ketoprak. Dia pernah terlibat di pertunjukan yang digelar oleh Sanggar Seni Kemasan, Teater Lungid, Kentroeng Rock ‘n Roll, Pecas Ndahe, Nyioer Melambuai, Owah Gerr Band, dll.

Perempuan yang kerap didaulat menjadi MC ini juga pernah memandu program acara jalan-jalan di stasiun televisi lokal di Solo.

Panggung kesenian Kota Bengawan berduka dengan kabar meninggalnya aktris Fitria Choirunnisa atau yang akrab disapa Bibi Dasima.

Seniman muda yang aktif di panggung teater, ketoprak, dan musik humor ini, meninggal dunia pada Senin (27/1) pukul 23.48 WIB karena sakit. Jenazan Bibi Dasima dimakamkan di TPU Purwoloyo, Pucangsawit, Jebres, Selasa (28/1) pukul 14.00 WIB.

Tiga hari sebelum meninggal dunia, Bibi Dasima yang dikenal energik dan aktif di berbagai kegiatan kesenian ini sempat jatuh sakit.

Kakak kandung almarhumah, Abednego Afriadi, mengutarakan Bibi sempat berobat ke dokter sebelum akhirnya meninggal di RS dr. Oen Kandangsapi, Jebres, Solo.

“Tiga hari sebelumnya dia sakit flek paru-paru dan berobat jalan. Pagi hari kondisinya drop, lalu malam hari dia sempat muntah darah dan dilarikan ke rumah sakit. Sebelum mendapatkan perawatan lebih lanjut, nyawanya tidak tertolong,” terang Abed ketika berbincang selepas pemakaman.

Di mata keluarga, bungsu dari empat bersaudara ini dikenang sebagai pribadi yang cerdas. Bibi sendiri sudah terjun ke dunia kesenian Kota Solo sejak bersekolah di SMKN 8 Solo Tahun Angkatan 1998. “Dia itu dari kecil sudah kelihatan lain. Cerdas,” kesannya mengenang kepergian sang adik.

Sejumlah seniman, budayawan, dan rekan almarhum yang kini masih tercatat sebagai mahasiswi Jurusan Teater Fakultas Seni Pertunjukan ISI Solo ini turut mengantarkan kepergian almarhumah ke tempat peristirahatan terakhirnya. Banyak di antara rekan almarhumah yang kaget dengan kepergian perempuan kelahiran Solo, 13 Juli 1983 silam ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya