SOLOPOS.COM - BF Goodrich BF-Small S/bfg.co.id

Solopos.com, SOLO -- Sosok Candra Slikmeito, Ketua RT 002/RW 008, Desa Blulukan, Kecamatan Colomadu, Karanganyar, belakangan viral karena kerap menunggangi motor listrik “dinas”.

Motor “dinas” ketua RT tertulis dalam dududkan pelat nomor dan bikin orang penasaran. Tak jarang ada sesama ketua RT yang membandingkan kenapa dirinya tak mendaptkan motor listrik “dinas” seperti Candra.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sosok motor listrik ini makin viral, setelah akun sosmed mengunggah dan banyak mendaptkan tanggapan. Banyak komentar lucu yang memberikan tanggapan terhadap motor listrik itu. Warganet ada menduga motor listrik adalah itu adalah produksi Viar, United, Selis, dan beragam merk lainnya.

Baca Juga : Ini Pemilik "Motor Dinas Ketua RT Colomadu" Karanganyar Yang Viral Di Media Sosial

Namun, sejatinya motor listrik “dinas” itu adalah motor listrik yang pembelian pribadi Candra. Pak RT membeli sepeda listrik merek BF Goodrich warna putih dan hitam itu setahun lalu saat ada pameran di salah satu mal wilayah Sukoharjo. Motor yang ia belum seharga Rp15 jutaan itu tanpa surat-surat atau pun pelat nomor karena masuk kategori sepeda onthel.

Penulusuran di laman resmi sepeda motor listrik  BF Goodrich, bfg.co.id, Jumat (19/3/2021), pabrikan BF Goodrich berada di Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang. BF Goodrich saat ini telah memproduksi tujuh varian sepeda motor listrik mulai dari matic hingga, café racer dan sepeda motor listrik roda tiga.

Pabrikan juga menawarkan harga yang terbilang murah, mulai Rp8 juta hingga Rp19,8 jutaan. Bagi pencinta otomotif tentu penasaran denagn nama BF Goodrich yang sealama ini dikenal sebagai merek ban mobil asal Amerika Serikat. Tak ada kaitannya antara pabrik ban Amerika Serikat itu dengan pabrik sepeda motor asal Bergas ini.

Baca Juga : Motor Dinas Ketua RT Colomadu Yang Viral Bikin Iri Ketua RT Di Sukoharjo

Nah, untuk motor dinas yang digunakan Pak RT adalah berjenis BF Goodrich BF-Small S dengan harga jual Rp14,8 juta. Jenis kenadraan skuter ini menggunakan motor otomatis dan cukup lincah untuk bermanuver.

Motor menggunakan kapasitas  1.000 Watt dan baterai 60 Volt 20 AH Lead Acid. Kecepatan maksimal sepeda motor listrik ini adalah 45 km/jam dengan jarak tempuh maksimal  55 km. Waktu pengecasan baterai adalah 6 jam hingga 8 jam dari kosong hingga full.

BF Goodrich telah memiliki beberapa cabang di Jakarta, Kalimantan, Solo, Semarang dan Malang. Dan perlu dicatat, sepeda motor ini tidak mempunyai surat-surat kendaraan sehingga tak disarankan dipakai di jalan raya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya