SOLOPOS.COM - Sosialisasi SNMPTN, UTBK, SBMPTN diselenggarakan Universitas Tidar dengan peserta para guru BK di wilayah eks-Keresidenan Kedu di Gedung Wisma Sejahtera Kota Magelang, Jumat (13/12/2019). (Antara-Humas Untidar Kota Magelang)

Solopos.com, JAKARTA- Pelaksanaan gelombang pertama Ujian Tulis Berbasis Komputer untuk Seleksi Bersama Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN) 2020 akan dimulai besok, Minggu (5/7/2020).

Berbeda dari tahun sebelumnya, UTBK-SBMPTN tahun 2020 dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19. Ujian pun akan digelar dalam dua gelombang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"UTBK 2020 dalam rangka SBMPTN kali ini adalah UTBK dalam situasi kenormalan baru," kata Ketua Tim Pelaksana Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Mohammad Nasih, dalam jumpa pers virtual, Selasa (24/6/2020).

Sekolah Boleh Buka di Zona Hijau, Ini Syarat Minimalnya

Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Plt Dirjen Dikti) Kemendikbud, Nizam, menjelaskan rencana semula UTBK-SBMPTN 2020 digelar pada 5-12 Juli 2020. Namun asumsi yang dipakai semula adalah Covid-19 sudah reda di Indonesia. Ternyata Covid-19 masih ada sampai saat ini.

"Akhirnya kami sepakati ada dua gelombang," kata Nizam.

Gelombang pertama digelar 5-14 Juli 2020, sedangkan gelombang kedua pada 20-29 Juli 2020. Gelombang pertama akan diikuti oleh peserta yang semula mendapat jadwal sesi pertama dan sesi ketiga.

PDAM Dapat Kucuran Rp6,7 Miliar dari Pemkab Grobogan

"Gelombang pertama itu akan diikuti oleh adik-adik [peserta] yang mendapatkan sesi pertama dan sesi ketiga yang tidak ada masalah dan bisa melaksanakan UTBK," kata Ketua Pelaksana Eksekutif LTMPT, Budi Prasetyo Widyobroto, Rabu (24/6/2020).

Sesi pertama dan ketiga dipilih untuk menjadi peserta gelombang I karena pertimbangan jam. Sesi I adalah peserta pagi hari dan sesi III adalah peserta pada siang hari. Perubahan jam yang dialami peserta sesi I dan sesi III tidak akan terlalu drastis.

"Selamat berjuang kepada 702.927 siswa yang telah menyelesaikan proses pendaftaran sampai cetak kartu," demikian kata LTMPT via akun Twitter resmi mereka, @ltmptofficial, Minggu (21/6/2020).

Klaten Targetkan 7.000 Orang Ikuti Rapid Test Covid-19

 

Pengumuman

Nantinya, jarak antarkomputer dalam lokasi tes akan diatur sejauh 1,5 meter. Sebanyak 40 komputer hanya digunakan oleh 20 peserta. Thermogun (alat pengukur suhu) disiapkan, berikut tempat cuci tangan dan hand sanitizer. Para peserta juga diharuskan mengenakan masker, face shield, dan sarung tangan.

Selain itu, hanya peserta UTBK-SBMPTN 2020 yang berada dalam kondisi sehat yang diperkenankan mengikuti ujian. Mereka juga diimbau tidak mampir ke lokasi selain lokasi UTBK, mengenakan protokol kesehatan, hingga tidak berinteraksi dengan peserta lain.

Pengumuman UTBK-SBMPTN 2020 akan dilakukan pada 20 Agustus 2020. Pengumuman tidak jadi dilakukan pada 25 Juli 2020 seperti rencana semula karena pelaksanaan UTBK masih berlangsung pada tanggal itu, yakni UTBK Gelombang II.

Kasus Tabrak SPBU Berlanjut, Tersangka Tahanan Luar

"Gelombang II baru selesai 29 Juli. Belum lagi kalau kita menangani force majeur, sehingga perlu ada cadangan waktu. Konsekuensinya, jadwal pengumuman menjadi 20 Agustus 2020," kata Budi Prasetyo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya