Berusia 22 Tahun, Galeria Mall Fokus untuk Kaum Muda

Galeria Mall genap berusia 22 tahun, Jumat (8/12/2017)

Harianjogja.com, JOGJA-Galeria Mall genap berusia 22 tahun, Jumat (8/12/2017). Seiring perkembangannya, mal ini akan fokus menggarap pasar anak muda.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

General Manager Malioboro Mall, Rudy P. Budihardjo mengatakan, setiap kegiatan yang dilakukan Malioboro Mall selalu dikemas dengan nuansa anak muda, salah satunya dalam rangka perayaan ulang tahun mal pada 8-10 Desember 2017. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah pameran fashion yang dilakukan di atrium ground dan atrium lower ground.

“Kegiatan ini lebih ditujukan bagi kaum wanita karena 90 persen pengunjung mal didominasi wanita muda,” kata Rudy dalam jumpa pers, Jumat (8/12/2017).

Ulang tahun yang dikemas dalam tema It’s 22 Festive menggambarkan perayaan yang penuh semangat dan berjiwa muda. Tak heran jika komunitas anak muda dihadirkan untuk menghibur pengunjung.

Kegiatan yang digelar seperti workshop video oleh Youtubers Bagus Kresnawan, live music accoustic, dan penampilan komunitas Yoyo Gank Jogja sampai Arrow All Stars Cheerladers.

Ada pula penampilan anak berbakat dari Sekolah Musik Indonesia dan Balaimos Dance School. Sementara pada penutupan acara digelar fashion carnaval dan launching Youtube Channel Galeria Mall.

Di tengah perkembangan mal di Jogja saat ini, Galeria Mall semakin mantap dalam mengambil segmen pasar. “Segmentasi kami saat ini untuk anak muda mulai usia 19-30 tahun di kelas middle plus,” ungkapnya.

Komitmen itu dibuktikan dengan pemilihan tenant dan juga renovasi gedung. Pihak manajemen menambahkan beberapa hiasan di atrium yang dapat digunakan untuk lokasi selfie anak muda. Dari sisi luar, yang dulu Galeria Mall dikelilingi pagar tinggi, saat ini terbuka bagi para pengunjung dari segala arah.

Rudy berencana, area ground floor yang menjadi pusat cafe Galeria Mall, akan dibuka sampai dini hari. “Di sini ada J-Co, Breadtalk, Excelso, Starbuck. Rencana ke depan akan kami buka sampai after office hour [setelah jam kantor],” kata Rudy.

Hal itu dilakukan mengingat kuliner masih menjadi andalan anak muda Jogja saat bersantai. Ia juga meyakini, Galeria Mall masih menjadi prioritas untuk menjadi tempat makan minum pada siang maupun malam hari.

Promotion Departement Galeria Mall, Nadhira N. Putri berharap dengan segmentasi anak muda tersebut, menjadikan Galeria Mall menjadi pusat berkumpulnya anak muda Jogja.

“Kami harap dengan banyaknya komunitas yang ada di mal ini, bisa menjadi reward bagus untuk customer. Dan kami dapat menjaga hubungan baik dengan masyarakat,” katanya.