SOLOPOS.COM - Ilustrasi-Para pengunjung dengan mengenakan masker mengunjungi Kebun Binatang Beijing, China, Selasa (24/3/2020). (Antara/Reuters)

Solopos.com, JAKARTA -- Peristiwa mengerikan terjadi di kebun binatang Shanghai, China. Seorang petugas kebun binatang tersebut tewas setelah diserang sekawanan beruang di depan para pengunjung.

Pihak Taman Binatang Liar Shanghai (SWAP) mencoba mengerahkan alat berat untuk mengusir kawanan beruang itu. Namun upaya tersebut tidak mampu menyelamatkan nyawa seorang penjaga, demikian dilaporkan media setempat, Senin (19/10/2020).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Dari unggahan media sosial seorang pengunjung, yang menumpang bus saat melintasi sektor binatang buas di taman tersebut. Terlihat dengan jelas sang penjaga mendapat serangan mengerikan beberapa ekor beruang.

Waduh...Norovirus Sudah Ada di Indonesia, Ini Ciri dan Cara Mengatasinya

Dalam unggahan tersebut, seorang operator ekskavator yang bekerja di dekat kandang besar khusus untuk beruang berupaya untuk mengusirnya, tetapi gagal. Bahkan, beruang-beruang itu terlihat menyeret tubuh penjaga kebun binatang.

Pengemudi terpaksa mengurung diri di dalam eskavatornya sampai polisi mendatangi lokasi kejadian.

Klaster Covid-19 Keluarga Asal Bumi Solo: Acara Ulang Tahun Bikin Rantainya Jadi Panjang

Dilansir dari Antaranews.com, peristiwa mengerikan itu memunculkan perdebatan di jagat dunia maya warga China.

Beberapa warganet menyampaikan rasa simpatinya kepada korban. Sedangkan yang lain menduga-duga korban melanggar protokol keselamatan sampai sekawanan beruang datang menyerangnya.

Makin Nekat! Setelah Alun-Alun, Edupark Gemolong Sragen Juga Jadi Tempat Mesum

Pihak pengelola Taman Binatang Liar Shanghai sampai saat ini masih melakukan penyelidikan kasus petugas yang diserang kawanan beruang. Sektor binatang berbahaya sudah ditutup sejak kejadian itu.

Masyarakat yang telanjur membeli tiket namun belum sempat masuk objek wisata Taman Binatang Liar Shanghai tersebut bisa mendapatkan uang pengembalian.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya