SOLOPOS.COM - Airlangga Hartarto (Istimewa)

Solopos.com, SOLO—Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, bersama Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf, menggelar kegiatan Indonesia Berselawat secara virtual, Sabtu (14/8/2021) malam.

Kegiatan memeriahkan Tahun Baru Islam 1443 Hijriah dan HUT ke-76 Kemerdekaan RI tersebut mengambil tema Merdeka dan Hijrah dari Covid-19. Turut hadir sejumlah anggota Fraksi Partai Golkar DPR.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dalam sambutannya, Airlangga mengajak seluruh bangsa Indonesia mensyukuri nikmat kemerdekaan. Salah satunya dengan berselawat, berzikir, dan berdoa secara khusyuk agar pandemi Covid-19 berakhir.

Baca Juga: Hari Ini, BOR di Sragen Turun tapi Kasus Kematian 25 Orang /Hari

Dia juga mengajak umat Islam untuk meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW. “1 Muharam merupakan titik awal dari episode perjalanan Rasulullah SAW dalam membangun masyarakat yang Islami,” kata dia.

Menurut Airlangga, 1 Muharam juga merupakan momentum pembebasan umat Islam dari belenggu intimidasi, cerminan dari peradaban Islam yang egaliter. Ahli sosiologi Barat menyebut sebagai masyarakat modern.

“Hijrah Rasulullah ke Madinah membawa perubahan signifikan dalam sejarah umat Islam. Di Madinah umat Islam mampu membangun tatanan umat bersendikan tolong menolong, kesetaraan dan keadilan,” urai dia.

Baca Juga: Produksi Telur Asin, Perempuan di Karanganyar Ini Raup Jutaan Rupiah

 

Pancasila

Airlangga juga menyebut Piagam Madinah yang menjadi dasar kesepakatan bersama dalam membangun interaksi sosial kemasyarakatan dan kenegaraan. Piagam itu mengakui perbedaan dan menjunjung toleransi.

Sebuah piagam yang menurut Airlangga membawa pesan Islam sebagai rahmatan lil alamin, sehingga menyebar ke berbagai penjuru dunia. Piagam itu menurut Airlangga memiliki kesamaan dengan Pancasila.

“Pancasila di dalamnya mengandung nilai Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Musyawarah dan Keadilan sosial, yang harus kita jadikan sebagai ruh dan spirit bagi jalannya kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata dia.

Baca Juga: Bupati Sragen Sidak, RSUD Tangen Ditarget Rampung Desember 2021

Pancasila mengandung nilai-nilai kebangsaan, gotong royong, kekeluargaan, kerja sama dan kesetiawakan sosial yang harus dijalankan dalam kehidupan sehari-hari. Tujuannya agar tercipta kedamaian bangsa.

Airlangga menyinggung kondisi pandemi Covid-19 di Tanah Air. Dia mengajak bangsa Indonesia tidak menyurutkan semangat dan optimisme. Dengan ikhtiar dan kerja keras dia yakin bangsa Indonesia keluar dari pandemi.

Apalagi indikator perekonomian Indonesia saat ini tumbuh 7,07 persen di kwartal kedua tahun 2021. “Ini merupakan tanda kita sudah berhasil keluar dari krisis dan resesi. Kita harus terus berjuang agar bisa bertahan,” seru dia.

Baca Juga: Wow! Klaten Ekspor Telur Tetas ke Myanmar dan Vietnam

Bentuk perjuangan itu dengan meningkatkan etos kerja, dan penggunaan teknologi sebagai prioritas. “Sekarang saatnya kita berhijrah menuju lompatan kemajuan bangsa, menuju kemerdekaan dari Covid-19,” terang dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya