Solopos.com, JAKARTA – Pabrikan otomotif Korea Selatan, Hyundai Motor telah bermitra dengan Uber untuk mempromosikan mobil listrik di Eropa. Kerja sama ini juga agar Hyundai dapat menjadi produsen kendaran listrik terbesar di Eropa.
Kerja sama ini selain mempromosikan kendaraan listrik, juga memperluas infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik di kota-kota besar Eropa. Kota besar yang dimaksud seperti yang ada di negara Prancis, Inggris, dan Belanda, dilansir otomotif.antaranews.com, Jumat (16/4/2021).
Promosi Isra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler
Beragam model Ioniq elektrik dan Kona elektrik dari Hyundai akan disediakan kepada pengemudi Uber di Eropa. Ketersediaan model-model kendaraan listrik tersebut diberi harga diskon.
Baca Juga : Inilah Kembaran Daihatsu Terios Termahal, Harganya Rp1 Miliar
Presiden dan CEO Hyundai mengungkapkan bahwa kemitraan antara Hyundai dengan Uber bertujuan untuk menunjukkan manfaat model dari Ionic elektrik dan Kona elektrik kepada banyak orang, khususnya kota-kota besar di Eropa.
Kerja sama antara keduanya pun selaras dengan keinginan uber untuk menjadi platform mobilitas tanpa emisi tahun 2030. Uber pun berkeinginan, 50% dari total gabungan jarak dari tujuh kota-kota besar di Eropa seperti Amsterdam, Berlin, Brussel, Lisbon, London, Madrid, dan Paris dapat digerakkan oleh kendaraan listrik.
Bisnis Uber di Eropa, akhir 2021 akan menyumbangkan 80 persen bisnisnya. Terakhir, Hyundai memiliki tujuan agar dapat menjadi produsen kendaraan listrik terbesar nomor urut tiga di dunia. Karena penjualan mencapai lebih dari 670.000 unit kendaraan listrik pada tahun 2025.