SOLOPOS.COM - Ilustrasi pembangunan bendungan. (Kementerian PUPR)

Solopos.com, NGANJUK — Tahukah Anda bendungan di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur ini, diklaim sebagai bendungan terpanjang di Asia Tenggara?

Bendungan yang dimaksud adalah Bendungan Semantok. Panjang dari bendungan ini mencapai 3.100 meter. Mengutip situs resmi BUMN, Bendungan Semantok bertipe urugan random tanah dengan inti tegak dengan ketinggian 31,56 meter.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sementara itu, berdasarkan rilis di situs resmi Kementerian PUPR, pembangunan bendungan yang juga menjadi salah satu Program Strategis Nasional ini pada awal Juni 2022 telah mencapai 90 persenvdan diairi pada akhir Juni 2022.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan bendungan terpanjang di Asia Tenggara ini akan terus dilanjutkan dengan infrastruktur irigasi dalam rangka mendukung produksi pertanian yang berkelanjutan.

Baca Juga: Kecamatan Terluas di Sukoharjo, Lebih Luas dari Kota Solo

“Dengan demikian pembangunan bendungan yang diikuti oleh pembangunan jaringan irigasinya dengan biaya besar dapat bermanfaat karena airnya dipastikan mengalir sampai ke sawah-sawah milik petani,” kata Menteri Basuki beberapa waktu lalu.

Bendungan Semantok didesain memiliki kapasitas tampung sebesar 32,67 juta meter kubik yang bersumber dari aliran Sungai Semantok. Bendungan yang dilengkapi jaringan irigasi ini dapat berfungsi sebagai penyalur air pada saat musim kemarau guna mencegah terjadinya kekeringan pada areal persawahan seluas 1.900 hektare (ha).

Baca Juga: Belum Terima Upah 20 Bulan, Berapa Sih Gaji Karyawan Paytren?

“Selain itu, adanya Bendungan Semantok juga dapat mengurangi risiko banjir 137 meter kubik per detik. Dengan diselesaikannya Bendungan Semantok ini nanti, harapannya dapat menambah daftar bendungan karya Brantas Abipraya di Jawa Timur, setelah diresmikannya Bendungan Tukul oleh Presiden Joko Widodo di Kabupaten Pacitan awal tahun ini,” ujar Mifakhul Anas, Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya dalam rilis di situs resmi BUMN.

Bukan hanya sebagai irigasi, bendungan terpanjang di Asia Tenggara ini juga bisa mereduksi risiko banjri sebesar 137 meter kubik per detik pada wilayah hilir yang dialiri Sungai Semantok saat musim hujan.

Baca Juga: Kota Terkecil di Jawa Timur Ternyata Hanya Punya 3 Kecamatan

Kemudian, adanya Bendungan Semantok ini sebagai upaya pemeliharaan sungai di wilayah hilir bendungan sebesar 30 liter/detik serta penyedia air baku sebesar 312 liter/detik untuk Kecamatan Rejoso, Nganjuk. Selain itu, bendungan yang terletak di Dusun Kedungpingit, Desa Sambikerep, Kecamatan Rejoso ini, juga memiliki potensi sebagai destinasi pariwisata di Jawa Timur.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya