SOLOPOS.COM - Para warga bekerja bakti membersihkan material tanah di lingkungan rumah Suparno di Dukuh Karang RT 021, Jetis, Sambirejo, Sragen, Kamis (20/1/2022). (Istimewa/Sumiyarno)

Solopos.com, SRAGEN — Dua rumah warga Desa Jetis, Kecamatan Sambirejo, Sragen rusak setelah diterjang tanah longsor dan tanah retak pada Rabu (19/1/2022) sore. Bencana tersebut terjadi setelah hujan deras disertai angin kencang melanda.

Menurut keterangan Kepala Desa Jetis, Sumiyarno, Kamis (20/1/2022), tanah longsor pertama terjadi di RT 013 Dukuh Jetis, Desa Jetis. Tebing setinggi 15-20 meter ambrol dan mengenai rumah Slamet. Untungnya tak ada kerusakan berarti pada rumah Slamet. Ada tiga rumah lain di RT 013 itu yang juga berisiko terdampak longsor karena berada di bawah tebing.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Longsor kedua terjadi di RT 021, Dukuh Karang. Tanah dari tebing setinggi 20 meter yang longsor itu mengenai rumah Suparno. “Akibatnya fondasi pagar rumahnya ambrol. Kerugian materialnya kemungkinan Rp3 juta. Di wilayah Karang RT 021 itu ada tujuh rumah yang rawan longsor karena berada dekat tebing juga,” ujar Sumiyarno saat dihubungi Solopos.com.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Kijing di Dusun Jagan Sragen Ini Masuk Sungai, Sudah Bertahun-Tahun

Selain longsor, ada juga bencana tanah gerak di Dukuh Sambilenguk, Desa Jetis. Tepatnya di wilayah RT 007. Tanah gerak itu mengakibatkan tembok rumah warga bernama Sumiyem jebol. Kerugian material yang ditanggung Sumiyem cukup banyak, ditaksir mencapai Rp10 juta.

“Peristiwa longsor dan tanah gerak itu terjadi pada Rabu sore, tepatnya pukul 16.00 WIB. Para warga sekitar mulai bekerja bakti pada Kamis ini karena pada Rabu lalu tidak memungkinkan untuk kerja bakti,” ujarnya.

Sumiyarno mengimbau warga di daerah rawan longsor supaya waspada ketika terjadi hujan deras dengan intensitas tinggi turun.“Apabila kondisinya mengkhawatirkan, warga bisa mengungsi ke tempat suadara yang berada di daerah aman,” katanya.

Baca Juga: Talut Jalan 12 Meter di Sumberlawang Ambrol, Warung Sosis Kena Dampak

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, Agus Cahyono, mengerahkan sejumlah personelnya untuk membantu kerja bakti di Desa Jetis. BPBD juga memberikan bantuan logistik pangan untuk kebutuhan kerja bakti.

“Hari ini, kami mengerahkan enam personel untuk membantu warga di RT 006. Kemudian untuk kerja bakti di RT 007 dilakukan pada Minggu besok,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya