SOLOPOS.COM - Sejumlah anak warga RT 007/RW 006 Daleman, Banaran, Ngringo, Jaten, Karanganyar, bermain di genangan banjir luapan Sungai Bengawan Solo, Rabu (15/2/2017) siang. (Kurniawan/JIBI/Solopos)

Bencana Karanganyar, longsor mengakibatkan satu rumah di Tawangmangu rusak.

Solopos.com, KARANGANYAR — Bencana alam tanah longsor terjadi di Dukuh Rejo RT 001/RW 012 Plumbon, Tawangmangu, Karanganyar, Rabu (15/2/2017) pukul 17.01 WIB. Material longsor menimpa rumah Supono, warga setempat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tak ada korban jiwa atau luka dalam musibah tersebut. Kerugian materiil ditaksir Rp55 juta akibat kerusakan dua bangunan dapur, sebagian rumah induk, satu sepeda motor, dan tiga ekor ayam.

Ekspedisi Mudik 2024

Informasi yang diperoleh Solopos.com dari jejaring sukarelawan tanggap bencana Karanganyar Emergency (KE), korban selamat atas nama Supono, Kasmiat, Rahmat, dan Yahra.

Sementara itu, luapan Sungai Bengawan Solo menggenangi beberapa rumah di RT 007/RW 006 Daleman, Banaran, Ngringo, Jaten, Karanganyar, Rabu pagi. Tapi warga yang sudah terbiasa dengan banjir tak sampai mengungsi.

Air mulai surut Rabu siang. Pantauan Solopos.com, anak-anak korban banjir justru bermain di genangan air banjir. Mereka seolah tak takut dengan banjir kendati hanya berjarak beberapa meter dari bibir Sungai Bengawan Solo.

Camat Jaten, Aji Pratama Heru K., mengatakan solusi permanen atas persoalan banjir di wilayah itu hanya satu, yaitu relokasi. Tapi dia menegaskan yang berwenang memprogramkan relokasi adalah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya