SOLOPOS.COM - Benarkan bensin bisa basi di dalam tangki. (Gridoto.com)

Solopos.com, SOLO — Informasi mengenai bahan bakar minyak (BBM) atau bensin memang paling diminati masyarakat kendati terkadang ada informasi yang kurang tepat. Lantas benarkah bensin bisa basi?

Informasi ini tentu membutuhkan penjelasan dari ahlinya, karena jika salah memahami bisa salah dalam mengambil langkah penangannya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Informasi mengenai bensin bisa basi jika kendaraan bermotor lama disimpan di dalam rumah karena motor tidak pernah dipanaskan juga sempat beredar di masyarakat.

Dikutip Solopos.com dari Autos.id dan Gridoto.com, seperti saat pandemi lalu di mana gerak masyarakat sangat dibatasi dan lebih banyak di rumah.

Selain itu dikaitkan juga dengan para kolektor kendaraan dan hanya menggunakan pada waktu tertentu saja. Sehingga kendaraan lebih banyak diparkir di garasi.

Baca juga: Rekomendasi Mobil Baru Harga Rp100 Jutaan, Ada dari Toyota hingga Datsun

Mengenai informasi bensin bisa basi tentu butuh penjelasan dari seorang ahli. Beriktu penjelasan dari Ahli Konversi Energi Fakultas Teknik dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung (ITB) Tri Yuswidjajanto.

Menurut Tri Yuswidjajanto, istilah bensin basi ini sebenarnya kurang pas untuk digunakan, yang pas adalah penurunan kualitas.

“Kata yang tepat untuk menggambarkan hal ini adalah penurunan kualitas atau deteorisasi, bukan bensin basi,” ujar Yuswidjajanto.

Dikatakan olehnya, bensin yang didiamkan sekitar 6 bulan lamanya karena kendaraan bermotor tidak digunakan, dapat mengalami perubahan senyawa kimia.

Baca juga: Benarkah Campur Bensin dengan Minyak Kayu Putih Bikin Irit

“Pada bensin terdapat senyawa kimia yang bernama Olefin, senyawa ini mudah bereaksi dengan oksigen dan membentuk endapan,” jelasnya.

Selain itu, lamanya kendaraan bermotor tidak digunakan juga dapat membuat bagian dalam tangki bensin terjadi yang namanya kondensasi dan dapat meningkatkan kadar uap air di dalam tangki.

Oleh karena itu, Yuswidjajanto menyarankan untuk menguras tanki bensin jika kendaraan akan digunakan lagi, setelah didiamkan dalam waktu yang lama.

Jika kendaraan bermotor tidak digunakan selama 6 bulan, saat mau dipakai lagi disarankan tangkinya dikuras atau bensin yang sudah lama dikeluarkan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya