SOLOPOS.COM - Calon penumpang memesan tiket perjalanan di pool bus Jatipuro, Kabupaten Karanganyar, Selasa (12/4/2022). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Meski belum masuk masa mudik Lebaran, sebagian warga di Jatipuro, Kabupaten Karanganyar sudah memesan tiket balik ke kota perantauan. Sementara itu, sekitar dua pekan menjelang Lebaran, pemudik yang menumpang bus yang turun di pool Jatipuro, mulai berdatangan meski jumlahnya belum signifikan.

Pantauan Solopos.com, Selasa (12/4/2022) di pool bus antarkota antarprovinsi (AKAP) Jatipuro, beberapa orang sudah menanyakan perihal pemesanan tiket ke kota besar seperti Jakarta untuk perjalanan pasca-Lebaran.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Salah satunya adalah Mardi, 63, warga Dusun Sangen, Desa Jatipuro, yang menanyakan pemesanan tiket ke loket agen bus Laju Prima untuk keberangkatan keponakannya. “Keponakan saya di Jakarta mau mudik. Ini minta dicarikan sekalian tiket untuk balik lagi setelah Lebaran supaya besok tidak pusing cari-cari tiket,” ujarnya.

Baca Juga: Mau Mudik Lebaran? Ini Daftar dan Harga Tiket Bus Rute Jakarta-Solo

Menurutnya, berdasar informasi dari petugas di loket menyebutkan bahwa pemesanan tiket untuk arus balik sudah bisa dilakukan saat ini. Ketentuannya adalah membayar uang muka senilai Rp300.000 tanpa ada pengembalian jika terjadi pembatalan. “Ini saya tidak bawa uang jadi nanti dua atau tiga hari lagi saya kembali untuk memesan,” ujarnya.

Sementara itu, dua pekan menjelang Lebaran, pemudik yang menumpang bus yang turun di pool Jatipuro, mulai berdatangan sejak beberapa hari terakhir meski jumlahnya masih sedikit.

“Sudah ada penambahan jumlah penumpang dari luar kota yang turun di pool atau sekitarnya. Tapi belum begitu signifikan,” ujar salah satu penjaga loket agen bus Rajawali, Nazal.

Baca Juga: Catat Lur! Ini Jalur Alternatif di Sleman saat Mudik Lebaran 2022

Ia menjelaskan pada hari biasa jumlah penumpang yang turun dari bus rata-rata 20-23 orang, kini jumlahnya di atas angka tersebut.

“Kadang-kadang penumpang turun tidak di pool. Ada yang turun sebelum sampai sini karena rumahnya dekat di sana. Saya tahu karena awak bus kalau masuk pool saya tanya tadi bawa berapa penumpang? Kata mereka di atas 23, malah sesekali penuh [30 tempat duduk],” imbuhnya. Bus-bus tersebut berasal dari beberapa kota, di antaranya Jakarta, Bogor, Bandung, dan lainnya.

Penjaga loket bus lainnya, Ari Yunanto, mengatakan hal senada dengan Nazal. Menurutnya, sudah ada peningkatan jumlah penumpang yang turun di Jatipuro. “Yang datang sudah tambah, tapi masih sedikit,” ujar penjaga di loket agen bus Tunggal Dara ini.

Baca Juga: Hindari Macet & Harga Tiket Tinggi, Warga di Jakarta Pilih Mudik Awal

Penjaga loket bus lainnya, Andri Septianto, memperkirakan kedatangan pemudik yang lebih banyak terjadi sepekan menjelang Lebaran. “Kalau yang pegawai mereka kan mungkin baru mulai libur pekan depan, sehingga mudiknya ya pas itu. Kalau yang pedagang juga mungkin malah mepet-mepet Lebaran baru pulang,” imbuh penjaga loket Laju Prima ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya