Solopos.com, SOLO—Pihak SDN Mojo Solo mengatakan belum ada sosialisasi terkait rencana kepindahan gedung sekolah ke timur markas Brimob, Pasar Kliwon, Solo.
“Iya mamang baru rencana, karena yang menangani dari provinsi, jadi kita ngikut saja. Untuk kapan dan di mana belum tahu,” ujar Kepala SDN Mojo Solo, Sri Lestari, ketika ditemui Solopos.com di kantornya, Selasa (24/1/2023).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dia mengatakan baru mendapat informasi terbatas, termasuk lokasi kepindahan yang rencana awalnya berada di timur markas Brimob. “Letaknya memang di situ, tapi kita masih menunggu dari dinas,” kata dia.
Pantauan Solopos.com, memang terdapat lahan kosong di area timur markas Brimob dan ada aktivitas pembangunan. Namun, Sri mengatakan aktivitas tersebut berasal dari pembangunan perumahan di sebelahnya. “Itu mungkin dari perumahan sebelah, barang-barangnya dinunutkan di situ,” kata dia.
Sri belum mau membeberkan soal rencana kepindahan sekolah yang dia pimpin itu. Namun, pihaknya akan menyambut baik keputusan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng. “Tinggal menunggu bagaimana prosesnya,” ujar dia.
Sebelumnya, rencana kepindahan tersbut dikarenakan lahan yang kini masih ditempati SDN Mojo Solo itu akan digunakan untuk sokolah baru SMAN 9 Solo. Hal ini sempat disampaikan oleh Camat Pasar Kliwon, Ahmad Khaeroni, ketika ditemui Solopos.com di kantornya, Senin (16/1/2023) lalu.
“Rencana awal lahan yang akan dibangun SMA ada di timur markas Brimob. Tapi setelah diukur, ternyata kan ada syarat minimal, itu ternyata kurang. Jadi nanti SMA [yang baru] ada di bekas SDN Mojo, sedangkan SD Mojo akan digeser di timur Brimob,” kata dia.
Sementara itu, terkait pembangunan SMA baru dan kepindahan SDN Mojo Solo, Plt Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah VII, Suratno, saat dihubungi Solopos.com belum mau memberikan detail keterangan dan perencanaannya.
“Saat ini baru memastikan hibah tanah setelah itu baru proses-proses berikutnya. Jadi saya belum bisa matur,” katanya ketika dihubungi Solopos.com, melalui pesan WhatsApp beberapa waktu lalu.
Ketika dikonfirmasi terkait kebenaran rencana pembangunan sekolah SMAN 9 Solo di wilayah Kecamatan Pasar Kliwon, pihaknya mengatakan semuanya masih dalam proses pembahasan. “Rencananya demikian,” tulisnya singkat.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
