SOLOPOS.COM - Ilustrasi guru. (Solopos-dok)

Solopos.com, KLATEN -- Belasan ribuan pendidik dan tenaga kependidikan di Kabupaten Klaten sudah diusulkan masuk dalam daftar vaksinasi Covid-19 bagi pelayanan publik.

Nantinya, mereka tetap diminta menerapkan protokol kesehatan ketat setelah menerima vaksinasi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sekitar 16.300 pendidik dan tenaga kependidikan itu mulai dari tenaga di tingkat taman kanan-kanak/pendidikan anak usia dini (TK/PAUD) hingga sekolah menengah atas/sekolah menengah kejuruan (SMA/SMK).

Baca juga: Awas! 4 Jenis Ruam Kulit Ini Bisa Jadi Gejala Covid-19

Rinciannya, tenaga di tingkat SMA/SMK 2.260 orang. Sedangkan tingkat sekolah menengah pertama (SMP) sekitar 3.400 orang serta pendidik dan tenaga kependidikan di tingkat TK, PAUD, dan SD (sekolah dasar) sekitar 10.658 orang.

"Itu data yang kami kirim ke Dinas Kesehatan untuk mendapatkan vaksinasi," kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Klaten, Wardani Sugiyanto, Jumat (5/3/2021).

Dari jumlah itu, sudah ada 100 orang terdiri dari kepala SMP, SMA, dan SMK yang sudah mulai mendapatkan vaksinasi mengikuti jumlah vaksin yang diterima di Klaten. Selain itu, pejabat eselon III di lingkungan Disdik juga menerima vaksinasi.

Protokol Kesehatan Ketat

Wardani berharap kebutuhan vaksin Covid-19 di Klaten segera tercukupi. Hal itu dimaksudkan agar program vaksinasi corona bisa tetap lancar.

Meski sudah mulai menerima vaksinasi Covid-19, Wardani mengatakan tenaga pendidik dan kependidikan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Baca juga: Disebut Abal-Abal, Penggagas KLB Demokrat Serang Balik SBY dan AHY

"Tetap harus menerapkan protokol kesehatan. Kan murid-muridnya juga belum. Yang jelas pelayanan publik harapan kami sudah aman," kata dia.

Sebelumnya, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Klaten, Anggit Budiarto, mengatakan vaksinasi tahap II dengan sasaran pelayanan publik sudah dimulai. Jumlah vaksin yang sudah diterima sebanyak 1.000 vial atau sekitar 9.000-9.500 dosis.

Vaksinasi di Klaten bergulir lancar. Hingga kini tak ada penolakan vaksinasi. Keluhan seusai vaksinasi relatif keluhan ringan seperti bengkak pada bekas suntikan serta gatal-gatal. Jumlah yang mengeluhkan juga sedikit 15-20 orang.

Baca juga: Tersengat Listrik Jebakan Tikus Saat Pipis, Remaja Jaten Karanganyar Meninggal

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya