SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO – Presenter kondang asal Solo, Citra Ratna Amelia, meninggal dunia hari ini, 3 Juni 2019 pukul 16.30 WIB sore di Puskesmas Ngargoyoso, Kemuning, Karanganyar. Beredar kronologi meninggalnya Dosen ISI jurusan Seni Media Rekam ini.

Informasi yang diterima pewarta Solopos FM, Putru Narendra, dari whatsapp Grup MC Soloraya Amelia Sabary sempat mendapat tindakan di RS Sarjito, Jogja, yang ditunda lantaran melahirkan anak ke-2. Sempat dikhawatirkan, mantan presenter salah satu TV swasta di Solo ini melahirkan dengan selamat.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Beberapa waktu berselang, Amelia yang sedang bersama keluarga di Kemuning mendadak jatuh diduga lantaran serangan jantung. Diketahui sebelumnya, Amelia mengalami masalah di supraventricular tachycardia atau kondisi jantung yang berdetak terlalu cepat.

Amelia mendadak pingsan dan dilarikan ke Puskesmas gargoyoso, Kemuning, Karanganyar. Sayang, perempuan yang dikenal dengan nama panggung Amelia Sabary ini tak tertolong.

Sebelum meninggal, pemilik nama panggung Amelia Sabary ini sempat menulis sebuah status di akun Facebooknya, Citra Ratna Amelia Sabary.

Amelia mengisyaratkan ungkapan kekecewaan lantaran Ablasi yang dilakukan sejak 2016 tidak membuahkan hasil yang memuaskan. “Wes disobek sobek.. Hasilnya ouw ouwww… Ga bs ditangani trus gelo.. Mewek ulalaaaa..” katanya.

Mengutip tulisan di situs Rumah Sakit Bina Waluya di binawaluya.com sebagaimana dikutip Solopos.com dari Wikipedia, Selasa (3/6/2019), Ablasi merupakan suatu tindakan operasi untuk mengatasi gangguan irama jantung atau aritmia dengan menggunakan kateter yang dimasukkan ke dalam ruang dalam jantung, dan kateter dihubungkan dengan mesin khusus yang memberikan energi listrik untuk memutus (membakar) jalur konduksi tambahan ataupun fokus-fokus aritmia yang menyebabkan ketidaknormalan irama jantung.

Dia lantas melanjutkan tulisannya dengan mengatakan detak jantung yang langsung di atas 200 per menit. “masuk HCU.. Ben.. Ben tobat dan mengimani dgn benar arti kalimat “Smua Hanya Krn AnugerahNya..” klo ga begitu nanti kalimat itu hanya sebatas ucapan belaka.. Tanpa punya kuasa.. Gitu son.. Ahihiiiii…,” pungkasnya.

Dari unggahan itu, Amelia mendapat banyak komentar motivasi dan dukungan dari kerabat. Tak berapa lama, pada sore ini, sejumlah komentar mengungkap rasa duka dan belasungkawa.

Barusan saya dpt kabar memang benar mbk Citra Amelia yang bekerja di TATV meninggal dunia karena serangan jantung.semoga amal dan ibadahnya diterima disisi Tuhan.amin,” kata Astrie Ga’dza.

“Mb Amelll….. Denger kabar duka barusan…. Kenapa bikin status ky gini….. Semoga hanya kabar angin mbakk…. Semoga hanya mimpi…. ” Onie Tyas.

Mbakyu .. dosen terbaik yang humble dengan mahasiswanya… Apa lagi dengan saya… Seperti sosok kakak.. mbakyu… Mbakyu udah ga sakit ko… Mbakyu sudah bahagia di surga dengan bapa…” tulis akun Faisal Dwi Laksono.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi mengenai penyebab meninggalnya Amelia Sabary.

Dari lelayu yang diterima Solopos.com, Amelia yang meninggal di usia 34 tahun akan dimakamkan Selasa (4/6/2019) pada pukul 13.00 WIB di Astana Honggobayan Pabelan, Kartasura. Satu jam sebelum diberangkatkan akan diadakan upacara secara agama Kristen.

Mendiang Amelia meninggalkan seorang suami Rudi Anggono dan dua orang anak bernama Shalom Nayim Naruci dan Kairo Nayim Narusi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya