SOLOPOS.COM - Delegasi mengikuti kirab dengan menaiki kereta kuda di Jl. Slamet Riyadi, Solo, Kamis (7/7/2022). (Solopos/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO — Masyarakat Solo menyambut dengan euforia penyelenggaraan kirab Solo Batik Carnival (SBC) yang melibatkan puluhan delegasi negara-negara anggota Group of Twenty atau G20, Kamis (7/7/2022) sore.

Puluhan delegasi dan tamu undangan dari berbagai negara itu mengikuti Forum Trade Investment and Industry Working Group (TIIWG) Presidensi G20 yang kedua di Kota Solo, 5-7 Juli 2022.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Dibandingkan pertemuan pertama akhir Maret 2022 lalu, kali ini forum itu lebih terbuka. Masyarakat pun menyambut dengan euforia. Berdasarkan pantauan Solopos.com Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia, bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka membuka Kirab Budaya G20 Solo Batik Carnival (SBC) di Jl. Bhayangkara, Solo.

Warga memadati sepanjang Jl Slamet Riyadi dan Jl Jenderal Sudirman, Solo, menunggu para peserta SBC 2022 melintas. Barisan kirab yang tampil meliputi marching band, puluhan petugas membawa bendera negara-negara G20, dan peserta SBC 2022.

Ada 100 peserta terdiri dari anak-anak dan dewasa berjalan di atas catwalk sepanjang jalur SBC 2022. Kemudian Wali Kota Solo, Menteri Investasi, dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Solo berkuda.

Baca Juga: Wali Kota Tunggang Kuda SBC, Jan Ethes Ikut?

Sementara para delegasi didampingi finalis Puteri Indonesia 2022 naik kereta kuda. Para delegasi tampak mengabadikan momen dengan telepon seluler. Mereka tampak antusias melambaikan tangan kepada warga Solo.

Warga yang datang di Balai Kota Solo juga bisa berinteraksi langsung dengan para delegasi. Berbagai atraksi serta workshop mempersatukan warga lokal dengan para delegasi, antara lain workshop keris, workshop batik, dan pentas musik keroncong.

Dimintai Foto

Beberapa delegasi tak sungkan dimintai foto oleh warga. Salah satu warga Pasar Kliwon, Solo, Fahreza Ardityansyah, 21, datang menonton kirab di Balai Kota Solo. Dia mengatakan forum TIIWG G20 di Solo yang lebih terbuka bagi masyarakat umum dibandingkan yang pertama.

Baca Juga: Mau Nonton Kirab Solo Batik Carnival, Ini Kantong-Kantong Parkirnya

Warga pun bisa ikut merasakan euforia G20 di Solo. “Seru sih, kami bisa tahu event-nya  seperti apa. Dampak langsung ke masyarakat seperti apa. Kayak kemarin yang pertama tertutup kami enggak bisa merasakan euforianya G20 sendiri,” katanya.

Dia menjelaskan Indonesia menjadi pemegang Presidensi G20 membuat bangga masyarakat. Kegiatan berupa pertunjukan SBC bisa membuat Kota Solo lebih dikenal.

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menjelaskan ada delegasi dari hampir 30 negara dan enam organisasi internasional terlibat dalam forum di Kota Solo. Indonesia ingin menyampaikan pesan nilai-nilai budaya selalu dipelihara dengan baik.

Baca Juga: Ini Dua Artis Ibukota Hibur Gala Dinner Delegasi G20 di Solo

“Dampaknya adalah kita ingin untuk membuat kesan kepada global bahwa kita belajar demokrasi di negara lain tapi kami tidak pernah mempersoalkan perbedaan-perbedaan yang terjadi karena itu merupakan bagian dari kebesaran bangsa kita dan kita berbeda-beda tetap satu budaya,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya