SOLOPOS.COM - Emosi bisa pengaruhi sistem kekebalan tubuh (ilustrasi/Freepik)

Solopos.com, SOLO--Saat pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, kita sering mendengar anjuran untuk tetap bahagia agar imunitas daya tahan meningkat. Sebenarnya bagaimana sih emosi mempengaruhi kekebalan tubuh kita?

Simak ulasannya di tips kesehatan kali ini.  Sistem kekebalan tubuh manusia naik turun salah satunya ditentukan oleh emosi. Padahal emosi seseorang bisa berubah-ubah tergantung situasi yang tengah dialaminya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sebuah penelitian mengungkap bahwa sering terpapar emosi negatif dapat berdampak pada fungsi sistem kekebalan tubuh. Bagaimana hal ini bisa terjadi?

Sudah banyak studi yang menunjukkan bahwa paparan terhadap emosi negatif seperti stres, kecemasan, dan suasana hati yang negatif umumnya dapat menurunkan kekebalan tubuh dan berdampak terhadap kesehatan fisik. Saat mengalaminya, Anda akan cenderung lemas dan tak bersemangat.

Baca Juga: Kenali Tanda Masker Perlu Diganti

Melansir dari laman Medical News Today, penelitian yang dilakukan oleh para spesialis asal Pennsylvania State University menemukan bahwa suasana hati yang negatif dapat mengubah fungsi respons imun. Kondisi ini berkaitan erat dengan meningkatnya risiko peradangan saat Anda merasakan stres atau kecemasan yang berlebih. Hasil penelitian ini bahkan telah dirangkum dalam jurnal Brain, Behavior, and Immunity.

Dalam penelitian tersebut dikumpulkan data partisipan lewat pengisian kuesioner selama masa studi berlangsung, yakni 2 minggu. Pada periode ini, peneliti mengambil sampel darah partisipan dengan tujuan melihat respons kekebalan serta mencari tanda-tanda peradangan.

Lewat studi tersebut, tampak jelas bahwa individu yang dirundung emosi negatif dalam waktu lama cenderung memiliki risiko peradangan biomarker lebih tinggi akibat sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah.

Sebaliknya, saat partisipan sedang memiliki suasana hati yang baik, hasil penelitian selalu positif dengan menurunnya tingkat peradangan dalam darah. Namun sayangnya, hal tersebut hanya terjadi pada peserta berjenis kelamin pria.

Peradangan terjadi secara alami sebagai respons imun saat bereaksi terhadap infeksi atau luka. Sementara itu, tingkat peradangan yang tinggi dikaitkan dengan kesehatan yang buruk hingga berbagai kondisi kronis, seperti radang sendi.

Baca Juga: 6 Tips Mencegah Kulit Kering Saat Puasa

Kendati menunjukkan penelitian tentang bagaimana emosi pengaruhi sistem kekebalan tubuh ini memuaskan, namun dibutuhkan studi lanjutan guna menguatkan penelitian ini. Terlebih, kondisi emosi atau suasana hati sulit untuk diuji secara akurat, karena membutuhkan serangkaian wawancara oleh psikiater dalam waktu yang lama.

Nah agar sistem kekebalan tubuh Anda stabil sebaiknya, pintar-pintarlah mengelola emosi Anda. Berikut ini cara mengendalikan emosi sebagaimana melansir laman klikdokter, Sabtu (17/4/2021):

Tidak berlebihan dalam mengekspresikan kemarahan

Sisihkan sejenak waktu untuk relaksasi, menghibur diri dengan humor yang bisa didapatkan di media sosial, mengubah cara pandang, menyelesaikan masalah secara tuntas, melatih cara berkomunikasi, mengubah suasana lingkungan, serta melakukan konseling. Dengan cara-cara tersebut, kemarahan Anda tidak akan menumpuk hingga melampiaskannya secara berlebihan.

Menahan amarah dan mengalihkannya

Berhenti memikirkan hal-hal yang dapat membuat Anda kesal dan cobalah fokus pada hal yang positif. Tujuannya adalah agar Anda dapat mengurangi rasa marah yang sedang meluap dan mengubahnya menjadi tindakan yang konstruktif

Berusaha menenangkan diri

Tariklah napas dalam-dalam untuk meredakan emosi. Ketika amarah datang, segera menghindar dari hal yang membuat Anda merasa marah dan cobalah untuk mengendalikan emosi yang sedang bergejolak dalam diri sendiri.

Baca Juga: Wanita Rasakan Efek Samping Hubungan Intim Ini, Normal Enggak Ya?

Anda dapat meredakannya dengan mengatur napas atau berbicara dengan orang lain mengenai topik yang menarik. Cara ini cukup efektif untuk mengalihkan Anda dari rasa marah.

Faktanya, emosi atau kondisi psikologis Anda memang berpengaruh terhadap sistem imun tubuh. Jadi, usahakan agar Anda selalu berpikiran positif dan bahagia. Lakukan berbagai kiat untuk menjaga emosi tetap stabil, seperti yang telah dipaparkan di atas. Dengan demikian, Anda pun akan terbebas dari stres, depresi, serta penyakit berbahaya karena sistem kekebalan tubuh yang menurun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya