Begal Sukoharjo yang tewas dihajar massa menjadi buah bibir di media sosial. Sebuah gambar yang diyakini begal Gatak bertebaran di Facebook.
Solopos.com, SOLO – Media sosial sejak Minggu (8/3/2015) malam dihebohkan dengan kabar begal di Sukoharjo yang tewas dihajar massa. Hingga Senin (9/3/2015), pengguna media sosial dan Intenet (netizen) di Soloraya terus membagikan foto yang diduga foto begal tersebut.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Foto pria tergeletak di rumput diduga begal yang tewas dihajar massa di Gatak, Sukoharjo. Foto yang beredar di FB, Minggu (8/3/2015) malam. (Istimewa/Facebook)
Dalam foto yang beredar di Facebook terlihat seorang pria tergeletak dengan kondisi mengenaskan. Foto ini kali pertama muncul di laman grup Info Cegatan Solo dan Sekitarnya, Minggu malam.
Sejak kemunculan perdana, foto ini langsung dibagikan akun lain di Facebook.
Dengan tanpa sensor foto ini bertebaran di jejaring sosial, bahkan dengan embel-embel judul yang cukup sadis.
Foto ini juga dibagikan sejumlah akun media sosial lain di Twitter. Foto serupa juga dipakai display picture di aplikasi chatting Blackberry Messenger (BBM).
Dalam gambar itu terlihat, pria dengan kaus lengan panjang berwarna biru tua tampak tak sadarkan diri. Dengan wajah bersimbah darah, kaus pria itu tersingkap hingga memperlihatkan perut dan bagian dadanya.
Salah satu foto menunjukkan pria itu tergeletak di atas rumput sedangkan foto lain terlihat pria itu sedang tergeletak di boks mobil pikap.
Netizen meyakini, pria di foto tersebut adalah begal bernama Nanang Kristianto yang tewas dihajar massa.
Seperti diberitakan Solopos.com, Minggu malam, Seorang begal asal Teblong RT 003/RW 008, Desa Krajan, Kecamatan Gatak, Sukoharjo, Nanang Kristanto, tewas dihakimi warga.
Ia jadi bulan-bulanan warga saat beraksi di sebuah jalan di tengah sawah di wilayah Jetis, Desa Manang, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, sekitar pukul 19.15 WIB.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
