SOLOPOS.COM - Ilustrasi Bayi (Dok/JIBI)

Bayi dibuang sudah delapan yang ditemukan mayatnya di TPST Piyungan

Harianjogja.com, BANTUL – Sepanjang 16 tahun terakhir, sudah ada delapan bayi tak berdosa yang dibuang ke Tempat Pembungan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Mulai tahun 2000 ke atas itu banyak bayi yang dibuang. Sampai sekarang  sudah delapan bayi. Ada yang masih berupa orok ada yang sudah lengkap jadi manusia,” papar Maryono Ketua Kelompok Pemulung TPST Piyungan saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (15/9/2016).

Bahkan tahun ini saja ada dua bayi yang ditemukan di TPST Piyungan. Seluruh bayi yang ditemukan tidak terselamatkan nyawanya. Bayi-bayi malang itu dimakamkan di pemakaman warga Dusun Ngablak. Menurut Sudasihana, seluruh kasus penemuan bayi di TPST Piyungan tidak pernah terungkap siapa pelakunya.

“Kalau sudah masuk ke TPST sulit melacak siapa pelakunya,” papar dia lagi.

Polisi menduga, kebanyakan bayi yang dibuang merupakan hasil hubungan gelap pasangan yang tidak menginginkan bayi itu lahir ke dunia ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya